Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagi Romelu Lukaku, Inter Milan adalah Tempat Menimba Ilmu

Kompas.com - 17/08/2021, 06:00 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Bagi Romelu Lukaku, Inter Milan adalah tempatnya menimba ilmu untuk mematangkan skill sebelum kembali ke Chelsea.

Romelu Lukaku pertama kali datang ke Chelsea dari Anderlecht pada 2011. Saat itu, usianya masih sangat muda, 18 tahun.

Dia terus berjuang untuk mendapat tempat di tim utama The Blues, tetapi belum berhasil. Hingga akhirnya, dia dipinjamkan ke sejumlah klub, seperti West Bromwich Albion dan Everton.

Pada 2014, masa peminjamannya di Everton habis, tetapi Lukaku tetap belum mendapat kepercayaan untuk tampil di tim inti Chelsea. Penyerang asal Belgia itu pun pindah secara permanen ke Everton.

Tiga musim berselang, Romelu Lukaku dibeli Manchester United.

Baca juga: Ujian Berat Menanti Arsenal, Lukaku Diperkirakan Siap Tampil di Derbi London

Selama di Manchester United, Lukaku mengalami naik turun performa. Dia jauh lebih matang, tetapi belum bisa menjaga konsistensi permainan.

Lukaku menetap selama dua musim di Man United, sebelum akhirnya hijrah ke Italia untuk memperkuat Inter Milan pada 2019.

Di Inter Milan, Romelu Lukaku mengalami peningkatan pesat. Dia mulai konsisten mencetak gol dan selalu menjadi pilihan utama pelatih Nerazzurri saat itu, Antonio Conte.

Pada tahun pertamanya di Inter, Lukaku mencetak 34 gol di semua kompetisi dan nyaris saja meraih trofi Liga Europa, sebelum akhirnya harus menjadi runner-up.

Baru pada 2020-2021, Lukaku merasakan juara bareng Inter Milan. Dia meraih trofi Liga Italia pada musim tersebut.

Baca juga: Balik ke Chelsea, Lukaku Kirim Salam Perpisahan untuk Fans Inter Milan

Striker berusia 28 tahun itu juga tampil tajam. Sepanjang musim lalu, Lukaku menyumbang 30 untuk Inter Milan.

Setelah dua musim berbaju Inter Milan, Lukaku yang sudah semakin matang, memutuskan balik ke Inggris untuk memperkuat Chelsea lagi.

Lukaku resmi kembali ke Chelsea pada Kamis (12/8/2021) dengan biaya transfer sebesar 97,5 pounds (sekitar Rp 1,9 triliun).

Dia menandatangani kontrak jangka panjang berdurasi lima tahun hingga 2026 di Chelsea.

Pada kesempatan keduanya memperkuat Chelsea ini, Lukaku merasa lebih siap karena dia sudah banyak "belajar" di Inter Milan.

Baca juga: Lepas Romelu Lukaku, Manchester United Diklaim Lakukan Kesalahan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com