KOMPAS.com - Bagi Romelu Lukaku, Inter Milan adalah tempatnya menimba ilmu untuk mematangkan skill sebelum kembali ke Chelsea.
Romelu Lukaku pertama kali datang ke Chelsea dari Anderlecht pada 2011. Saat itu, usianya masih sangat muda, 18 tahun.
Dia terus berjuang untuk mendapat tempat di tim utama The Blues, tetapi belum berhasil. Hingga akhirnya, dia dipinjamkan ke sejumlah klub, seperti West Bromwich Albion dan Everton.
Pada 2014, masa peminjamannya di Everton habis, tetapi Lukaku tetap belum mendapat kepercayaan untuk tampil di tim inti Chelsea. Penyerang asal Belgia itu pun pindah secara permanen ke Everton.
Tiga musim berselang, Romelu Lukaku dibeli Manchester United.
Baca juga: Ujian Berat Menanti Arsenal, Lukaku Diperkirakan Siap Tampil di Derbi London
Selama di Manchester United, Lukaku mengalami naik turun performa. Dia jauh lebih matang, tetapi belum bisa menjaga konsistensi permainan.
Lukaku menetap selama dua musim di Man United, sebelum akhirnya hijrah ke Italia untuk memperkuat Inter Milan pada 2019.
Di Inter Milan, Romelu Lukaku mengalami peningkatan pesat. Dia mulai konsisten mencetak gol dan selalu menjadi pilihan utama pelatih Nerazzurri saat itu, Antonio Conte.
Pada tahun pertamanya di Inter, Lukaku mencetak 34 gol di semua kompetisi dan nyaris saja meraih trofi Liga Europa, sebelum akhirnya harus menjadi runner-up.
Baru pada 2020-2021, Lukaku merasakan juara bareng Inter Milan. Dia meraih trofi Liga Italia pada musim tersebut.
Baca juga: Balik ke Chelsea, Lukaku Kirim Salam Perpisahan untuk Fans Inter Milan
Striker berusia 28 tahun itu juga tampil tajam. Sepanjang musim lalu, Lukaku menyumbang 30 untuk Inter Milan.
Setelah dua musim berbaju Inter Milan, Lukaku yang sudah semakin matang, memutuskan balik ke Inggris untuk memperkuat Chelsea lagi.
Lukaku resmi kembali ke Chelsea pada Kamis (12/8/2021) dengan biaya transfer sebesar 97,5 pounds (sekitar Rp 1,9 triliun).
Dia menandatangani kontrak jangka panjang berdurasi lima tahun hingga 2026 di Chelsea.
Pada kesempatan keduanya memperkuat Chelsea ini, Lukaku merasa lebih siap karena dia sudah banyak "belajar" di Inter Milan.
Baca juga: Lepas Romelu Lukaku, Manchester United Diklaim Lakukan Kesalahan