KOMPAS.com - Penantian Lionel Messi untuk mengantar timnas Argentina meraih gelar juara sejak debut pada 2005 akhirnya terhenti tahun ini.
Lionel Messi kali ini sukses memimpin timnas Argentina meraih trofi juara Copa America 2021, Sabtu (10/7/2021) atau Minggu pagi WIB.
La Albiceleste, julukan timnas Argentina, dipastikan menjadi juara Copa America 2021 seusai mengalahkan rivalnya, timnas Brasil.
Gol semata wayang kemenangan 1-0 timnas Argentina pada laga final Copa America 2021 dicetak oleh Angel Di Maria (22').
Baca juga: Messi Angkat Trofi Copa America, Ada Cinta dari Argentina untuk La Pulga
Kesuksesan Argentina kali ini membuat perdebatan mengenai siapa yang terbaik di antara Lionel Messi dan bintang timnas Portugal, Cristiano Ronaldo, kembali muncul di permukaan.
Sebelum mengantar timnas Argentina menjadi juara Copa America 2021, Lionel Messi kerap dianggap masih berada di bawah Cristiano Ronaldo.
Sebab, Lionel Messi masih belum mampu meraih gelar internasional bersama timnas Argentina.
Di sisi lain, Ronaldo mulai dianggap berada di atas Messi setelah berhasil mengantar timnas Portugal meraih gelar juara Euro 2016.
Rivalitas Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo kini kembali menjadi perdebatan setelah timnas Argentina sukses meraih gelar juara Copa America 2021.
Terlepas dari rivalitas panjang keduanya, kisah perjuangan Messi dan Ronaldo untuk meraih gelar internasional pertamanya sebenarnya nyaris serupa.
Baca juga: VIDEO - Luapan Emosi Lionel Messi Usai Argentina Juara Copa America 2021
Berikut adalah empat kesamaan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo ketika meraih gelar juara internasional pertamanya bersama negara masing-masing:
1. Tanggal Meraih Gelar Juara
Lionel Messi meraih gelar juara pertamanya bersama timnas Argentina pada 10 Juli 2021.
Di sisi lain, Cristiano Ronaldo bersama timnas Portugal mengangkat trofi juara Euro 2016 juga pada tanggal 10 Juli.
2. Juara dengan Mempermalukan Tim Tuan Rumah
Lionel Messi bersama timnas Argentina berhak mengangkat trofi juara Copa America 2021 setelah mengalahkan tim tuan rumah, Brasil.
Kemenangan timnas Argentina semakin sempurna karena diraih di Estadio do Maracana, stadion terbesar di Brasil.
Meraih gelar juara dengan mengalahkan tim tuan rumah di depan para pendukungnya juga dilakukan Cristiano Ronaldo bersama timnas Portugal pada Euro 2016.
Pada final Euro 2016, timnas Portugal sukses menumbangkan tuan rumah timnas Perancis 1-0 di Stade de France.
Stade de France adalah stadion terbesar di Perancis yang terletak di Ibu Kota Paris.
Baca juga: Argentina Juara Copa America 2021, Lionel Messi Borong Gelar Turnamen
3. Cedera di Partai Final
Pada final Copa America 2021, kondisi Lionel Messi sebenarnya tidak 100 persen fit.
Lionel Messi dikabarkan harus bermain dalam keadaan cedera hamstring.
Hal itu sudah dikonfirmasi oleh pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni.
"Lionel Messi bermain pada laga melawan Kolombia (semifinal Copa America 2021) dan Brasil dengan masalah hamstring," kata Lionel Scaloni.
Terdapat satu foto viral yang memperlihatkan perjuangan keras Lionel Messi pada laga melawan Kolombia.
Foto itu memperlihatkan Lionel Messi tetap bermain meskipun darah mengucur di kaki kirinya.
Colombian team conceded 6 yellow cards against Argentina and all 6 for fouls on Lionel Messi.He played against Colombia with blood in his ankles.Lionel Messi, you deserve my utmost respect boy! ? Noone is more deserving to win #CopaAmerica than him. pic.twitter.com/BBt06ExL7c
— Sakar Sedhain (@SakarSedhain) July 7, 2021
Sama seperti Messi, Ronaldo juga mengalami cedera pada final Euro 2016.
Ronaldo kala itu sudah harus meninggalkan lapangan pada menit ke-25 setelah mengalami cedera lutut.
Setelah mendapat perawatan, Ronaldo kembali ke bangku cadangan pemain timnas Portugal untuk mendukung dan memberikan instruksi ke rekan-rekannya.
When coach Ronaldo lead his team to victory in the last #EuroFinal....pic.twitter.com/OvGkBJzpL3
— The Sportsman (@TheSportsman) July 10, 2021
4. Menghilang di Final
Pada final Copa America 2021, Lionel Messi gagal menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Lionel Messi bahkan bisa dikatakan tampil sangat buruk.
Sepanjang pertandingan, Lionel Messi hanya mampu melepaskan satu tembakan, itu pun tidak tepat sasaran.
Baca juga: Argentina Juara Copa America, Tembok Kokoh Martinez yang Tak Bisa Diruntuhkan Neymar dkk
Lionel Messi tercatat juga hanya bisa melakukan satu dribble sukses dan melepaskan dua umpan kunci alias key passes.
Pada menit ke-89, Lionel Messi sebenarnya memiliki peluang emas ketika dirinya menghadapi situasi 1vs1 melawan kiper timnas Brasil, Ederson Moraes.
Namun, Lionel Messi gagal menyelesaikan peluang itu karena dirinya terpeleset dan terjatuh ketika ingin melewati Ederson Moraes.
Dikutip dari situs SofaScore, rating penampilan Lionel Messi pada final Copa America 2021 hanyalah 6,4.
Sama seperti Messi, Ronaldo juga tidak bisa berkontribusi banyak pada final Euro 2016 karena hanya bermain selama 25 menit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.