Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Xavi Hernandez Dua Kali Tolak Latih Barcelona

Kompas.com - 06/06/2021, 08:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Xavi Hernandez menjelaskan alasan mengapa dirinya dua kali menolak tawaran melatih dari Barcelona.

Xavi Hernandez sudah cukup lama dikaitkan dengan Barcelona. Dia dicalonkan menjadi pelatih Barca pada pertengahan musim 2018-2019.

Saat itu, Barcelona memang sedang tidak puas dengan kinerja Ernesto Valverde yang akhirnya berujung pemecatan sang pelatih.

Namun, Xavi lebih memilih bertahan bersama klub Qatar, Al Sadd. Barcelona akhirnya menunjuk Quiquie Setien menjadi pelatih anyar.

Baca juga: Xavi Hernandez Tiba di Barcelona, Sinyal Gantikan Ronald Koeman?

Xavi kembali dihubungkan dengan El Barca pada akhir musim 2020-2021, saat dirinya kedapatan mendarat di bandara Barcelona.

Posisinya saat itu memang Barcelona sedang bimbang menentukan masa depan pelatih mereka, Ronald Koeman.

Akan tetapi, kabar tersebut dimentahkan Xavi. Pria berusia 41 tahun itu menegaskan bahwa dia pulang ke Barcelona hanya untuk berlibur.

Kepada La Vanguardia, Xavi membenarkan bahwa Barcelona melemparkan beberapa tawaran kepadanya.

Baca juga: Presiden Joan Laporta Sudah Bicara, Koeman Bertahan di Barcelona

Xavi mengaku sangat sulit menolak permintaan Barca, tetapi hal itu harus dilakukannya karena waktu yang belum tepat.

"Saya mengatakan tidak kepada Barcelona sebanyak dua kali. Itu karena alasan keluarga dan situasi profesional," ujar Xavi, sebagaimana dikutip dari Goal, Minggu (6/6/2021).

"Tentu saja saya sangat sulit menolaknya karena saya adalah penggemar Barcelona, tetapi ini bukan waktu yang tepat," imbuh mantan kapten Barcelona itu.

"Tawaran itu datang beberapa tahun lalu, tapi saya merasa itu belum waktunya. Barcelona datang bukan pada waktu yang tepat. Tidak perlu terburu-buru," ucapnya.

Baca juga: Presiden Barcelona Buka Suara soal Progres Kontrak Anyar Lionel Messi

Xavi Hernandez baru saja memperpanjang kontraknya di Al Sadd selama dua musim lagi atau hingga Juni 2023.

Selama melatih Al Sadd sejak 2019, pria kelahiran Terrassa itu sudah mempersembahkan gelar juara Liga Qatar (2021-2021) dan Piala Qatar di musim yang sama.

Sementara itu, Barcelona memilih untuk mempertahankan Ronald Koeman, setidaknya sampai kontrak sang pelatih habis pada 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com