KOMPAS.com - Chelsea menjadi juara Liga Champions untuk kali kedua sepanjang sejarah klub setelah kemenangan solid 1-0 lawan Manchester City pada Minggu (30/5/2021). Mason Mount, salah satu pahlawan The Blues pada laga tersebut, pun tetap memberikan pujian tinggi kepada City.
Mason Mount berperan kunci pada kemenangan di Stadion Dragao, Porto, tersebut.
Gelandang binaan Chelsea tersebut memberikan umpan terobosan bagi gol tunggal laga yang dicetak oleh Kai Havertz tiga menit sebelum turun minum.
Ia menjadi pemain asal Inggris pertama yang memberikan assist di final Liga Champions sejak bek Manchester United Wes Brown pada laga final 2008 melawan Chelsea.
Chelsea bertahan secara brilian sepanjang laga dengan kiper Edouard Mendy bahkan tak perlu membuat penyelamatan sejak menit ketujuh pertandingan.
Baca juga: 5 Hal Menarik dari Kemenangan Chelsea di Final Liga Champions
Ini merupakan gelar Liga Champions pertama Chelsea sejak 2012 sekaligus menambah panjang penantian City akan trofi Si Kuping Besar pertama mereka.
Setelah laga, Mount mengutarakan bahwa kemenangan ini merupakan perwujudan mimpi dirinya sejak lama.
"Saya tak bisa menemukan kata-kata," tutur Mount kepada BT Sports.
"Mustahil. Saya telah kalah di dua final bersama Chelsea sebelum ini. Saya bermimpi untuk bisa menang sebuah trofi bersama Chelsea."
"Melaju hingga final Liga Champions, kami bermain lawan tim-tim kuat. Kami berada di final dan berhasil menang."
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.