Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Inter Milan Membidik Simone Inzaghi untuk Gantikan Conte

Kompas.com - 28/05/2021, 09:40 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Mantan pelatih Lazio Simone Inzaghi di ambang menggantikan Antonio Conte di kursi kepelatihan juara Liga Italia, Inter Milan.

Lazio mengonfirmasi kepergian Simone Inzaghi lewat pernyataan singkat di situs resmi klub pada Jumat (28/5/2021) dini hari WIB.

Keputusan ini sendiri datang tak sampai 24 jam setelah Presiden Lazio Claudio Lotito yakin kalau sang pelatih bakal menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2024.

Namun, Inter Milan dilaporkan mengirim tawaran gaji 4 juta euro (plus satu juta bonus) untuk pelatih pemenang Coppa Italia 2018-2019 tersebut, dua kali dari apa yang ditawarkan Lazio.

Inter Milan sendiri mencari pelatih baru setelah Antonio Conte yang mengantar klub menjadi raja di Serie A 2020-2021 mengundurkan diri.

Baca juga: Jawaban Bijak Anak Simone Inzaghi setelah Diserang Netizen Italia

Conte dilaporkan kecewa karena klub tak dapat memenuhi ambisinya untuk mengembalikan Inter sebagai kekuatan sepak bola antarklub Eropa.

Nerazzurri bahkan harus memangkas skuad bermain di tengah kesulitan finansial akibat pandemi virus corona.

Lantas, apa alasan Inter berani menawarkan gaji hingga dua kali lipat kepada Simone Inzaghi?

Media olahraga ternama Gazzetta dello Sport mengutarakan beberapa alasan.

Terdepan adalah adik Filippo Inzaghi tersebut memainkan skema 3-5-2, cerminan dari formasi Antonio Conte yang mendulang kesuksesan.

Inter dikabarkan ingin mempertahankan kontinuitas taktis. 

Selain itu, Simone Inzaghi dianggap pelatih paling cocok dengaa karakteristik para pemain di skuad Inter.

Kehadiran pelatih lain seperti Maurizio Sarri dilaporkan memerlukan "suatu revolusi" di ruang ganti.

Baca juga: Tinggalkan Lazio, Simone Inzaghi Santer Merapat ke Inter Milan

Inzaghi juga dikatakan "perhatian terhadap performa terkini pemain" dan tak ragu memainkan personelnya di luar posisi.

Sang pelatih pun tidak kaku memainkan formasi 3-5-2 dengan ia juga pernah menurunkan skema 4-3-3 dan dan 3-5-1-1 di Lazio apabila dibutuhkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com