Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Kongres PSSI, RD Tak Mau Berandai-Andai soal Skema Liga 1 2021

Kompas.com - 26/05/2021, 21:40 WIB
Suci Rahayu,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, tidak mau berspekulasi lebih jauh mengenai skema yang akan diterapkan di Liga 1 2021. 

Pelatih yang akrab disapa RD itu memberikan kesempatan kepada Kongres PSSI untuk memberikan kejutan kepadanya.

“Perdebatan berbagai wacana kompetisi kan masih beragam," ujar pelatih yang merangkap sebagai manajer Madura United itu.

"Ada wacana pembatasan pemain asing dikurangi menjadi tiga, kompetisi tanpa promosi dan degradasi, termasuk format kompetisi apakah full kompetisi dengan home away atau home tournament.” 

Kendati demikian, pelatih yang pernah menukangi Sriwijaya FC itu memberikan catatan khusus pada wacana penghapusan degradasi di Liga 1 2021.

Baca juga: Haruna Soemitro Sebut Penghapusan Degradasi Liga 1 Bisa Hilangkan Marwah Kompetisi

Penghapusan degradasi menjadi suara mayoritas klub Liga 1 dan Liga 2 mengingat banyak penyesuaian yang terjadi pada skema kompetisi.

Selain itu, menghapus degradasi juga diharapkan mampu memberikan waktu klub-klub untuk memulihkan kondisi pasca-oleng karena vakumnya kompetisi selama satu tahun penuh.

Menurut Rahmad Darmawan, wacana tersebut penuh pro kontra yang memberikan dampak besar pada jalannya kompetisi nantinya.

Oleh karena itu, dia mengingatkan, wacana tersebut harus dipertimbangan dengan seksama dan hati-hati.

“Jika kompetisi dilaksanakan dengan sistem full kompetisi dan home away seperti tahun sebelumnya, bagi kami harus ada degradasi dan promosi,” ujarnya.

“Akan tetapi, jika pelaksanaannya dilaksanakan home tournament atau pelaksanaannya dalam beberapa tempat yang ditentukan seperti harus dilaksanakan di pulau saja, apalagi tidak full kompetisi, tentunya ada klub yang merasa dirugikan atau diuntungkan,” imbuhnya.

Manajer sekaligus pelatih Madura United, Rahmad Darmawan saat memimpin latihan untuk persiapan Piala Menpora 2021 di Lapangan Agrokusuma Batu, Jawa Timur, Sabtu (27/02/2021) pagi.KOMPAS.com/Suci Rahayu Manajer sekaligus pelatih Madura United, Rahmad Darmawan saat memimpin latihan untuk persiapan Piala Menpora 2021 di Lapangan Agrokusuma Batu, Jawa Timur, Sabtu (27/02/2021) pagi.

Namun, dengan segala pertimbangan, Rahmad Darmawan dan Madura United berharap wacana penghapusan degradasi tidak direalisasikan.

Sebab, degradasi adalah bagian penting yang menjaga semangat kompetisi itu sendiri.

“Sikap Madura United kan sudah dijelaskan bahwa pelaksanaan kompetisi seharusnya ada promosi dan degradasi,” kata mantan pelatih Tira Persikabo.

Meski demikian,  Rahmad Darmawan mengembalikan semua keputusan kepada hasil kongres PSSI nanti.

“Kita lihat perkembangannya nanti dalam keputusan kongres, jika situasinya berbeda,” tutur RD.

PSSI sudah mengonfirmasi bahwa kongres akan dihelat pada 29 Mei 2021 di Hotel Raffles Jakarta.

Baca juga: Soal Sistem Gelembung Liga 1, Persebaya Tak Masalah Tak Main Kandang

 

Rencananya banyak agenda yang akan dibahas dalam rapat tahunan PSSI tersebut.

Beberapa hal yang akan dibahas dalam Kongres PSSI adalah laporan kegiatan dan keuangan 2020, program-program federasi sepak bola Indonesia, pengesahan anggota dan kompetisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com