KOMPAS.com - Mantan pelatih Manchester United, Alex Ferguson, mengakui bahwa dirinya pernah nyaris mendatangkan gelandang asal Inggris yang kini menjadi kapten Liverpool, Jordan Henderson.
Fakta tersebut kembali memanas jelang pertemuan antara Man United dan Liverpool pada pekan ke-19 Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, musim 2020-2021.
Adapun duel Liverpool vs Man United itu bakal digelar di Stadion Anfield pada Minggu (17/1/2021) malam pukul 23.30 WIB.
Jauh sebelum pertemuan ini, Alex Ferguson pernah berbicara dalam sebuah acara bertajuk "A Team Talk With Legends".
Pada kesempatan tersebut dia mengungkapkan salah satu momen ketika masih menukangi Man United.
Baca juga: Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan Ini, Big Match Liverpool Vs Man United
Momen yang diceritakan Alex Ferguson berkaitan dengan sejarah persaingan antara Man United dan Liverpool.
Namun, kali ini, Ferguson berfokus pada persaingan bakat di antara kedua tim.
Dalam pernyataanya, Ferguson mengatakan bahwa dirinya pernah nyaris mendatangkan Jordan Henderson ketika sang pemain masih membela klub yang merepresentasikan kota kelahirannya, Sunderland.
Akan tetapi, proses perekrutan Jordan Henderson menuju Man United ketika itu gagal karena alasan medis.
Berdasarkan pernyataan Ferguson, staf medis Man United tidak menyarankan perekrutan Jordan Henderson karena gaya berlari sang gelandang.
Menurut tim medis Man United, gaya berlari Jordan Henderson bisa memicu cedera.
"Kami siap mengajukan tawaran untuk Jordan Henderson ketika dia masih bermain di Sunderland. Saya berbicara dengan Steve Bruce (mantan pelatih Sunderland) dan dia menyukai pria itu," kata Ferguson, dikutip dari Sky Sports.
"Kemudian, departemen medis kami mengatakan mereka tidak senang dengan gaya larinya. Dia (Henderson) bisa menjadi tipe pemain yang kerap mengalami cedera."
"Saya harus mengatakan bahwa sudah menjadi gaya manajemen saya untuk memastikan pemain selalu tersedia," ujar Ferguson.
"Jika Anda merekrut pemain dan dia tidak tersedia untuk Anda, itu hanya buang-buang waktu. Jadi, itulah keputusan yang harus saya buat," tutur Ferguson menjelaskan.
Baca juga: Paul Pogba: Manchester United Belum di Level Liverpool, tetapi..
Setelah gagal direkrut Man United, Jordan Henderson pun resmi bergabung dengan Liverpool pada Juli 2011.
Henderson sempat mendapat banyak kritik pada awal kedatangannya di Stadion Anfield.
Namun, dia terus menunjukkan peningkatan performa dan punya loyalitas tinggi hingga ditunjuk menjadi kapten The Reds, julukan Liverpool.
Henderson kemudian memegang peranan penting di balik keberhasilan Liverpool merengkuh trofi Liga Inggris musim 2019-2020.
Peran penting Henderson di Liverpool bahkan mendapat pengakuan dari Alex Ferguson selaku pelatih yang pernah meminatinya.
Baca juga: Jordan Henderson Ungkap Momen Terendah Selama Berkarier di Liverpool
Ferguson merasa telah melewatkan salah satu pemain yang ia anggap memiliki potensi besar ketika itu.
"Kami menyukainya sebagai pemain dan Henderson telah membuktikan bahwa sekarang dia fantastis."
"Semua cerita yang saya kisahkan itu menunjukkan bahwa saya telah melewatkan pribadi yang sangat baik," ucap Ferguson.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.