Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Tak Setuju Kompetisi Dilanjutkan dengan Format Turnamen

Kompas.com - 20/11/2020, 19:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - PSSI berencana menggulirkan lanjutan Liga 1 2020 pada awal tahun 2021.

Rencananya, lanjutan kompetisi akan kembali diputar pada Februari dan ditargetkan berakhir hingga Juli 2021.

Namun, kepastian bisa atau tidaknya lanjutan kompetisi dihelat masih samar. Sama halnya dengan format kompetisi yang akan diterapkan.

Sebelumnya, sempat ada wacana untuk melanjutkan kompetisi dengan format dua wilayah. Selain itu, muncul juga opsi untuk menerapkan format turnamen pada kompetisi.

Baca juga: Persib Ikut Kebijakan PSSI Terkait Lanjutan Kompetisi dan Penyesuaian Gaji

Direktur Operasional PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono, angkat bicara terkait isu soal format kompetisi.

Teddy mengatakan, pihaknya akan mengikuti keputusan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Namun, dia kurang setuju bila lanjutan kompetisi diselenggarakan dengan format turnamen.

"Kami juga belum tahu format seperti apa. Namun, kalau format turnamen, seperti semua tim dibagi menjadi empat grup begitu, kami kurang setuju," kata Teddy saat dihubungi wartawan, Jumat (20/11/2020).

"Karena ini kan kompetisi, bukan turnamen," kata dia.

Baca juga: Abdul Aziz Targetkan Juara bersama Persib dan Masuk Timnas

Teddy melanjutkan, kalaupun kompetisi harus berubah format, dia menyarankan perubahannya menggunakan format dua wilayah.

Meski penentuan juara sama-sama ditentukan melalui babak final, penerapan format dua wilayah akan membuat persaingan kompetisi menjadi lebih sengit.

"Ya, kalau bisa tidak berubah. Artinya tetap format kompetisi penuh. Minimal dilakukan format dua wilayah. Kalau format turnamen dengan dibagi empat grup begitu, kurang setuju," tutur Teddy.

Pada tahun ini, sepak bola Indonesia memang tengah menghadapi masa sulit akibat wabah virus corona.

Penyelenggaraan kompetisi yang baru dimulai awal Februari 2020 terpaksa ditangguhkan sejak pertengahan Maret 2020.

Hingga saat ini, jadwal lanjutan kompetisi masih samar. PSSI dan PT LIB sejatinya terus berupaya agar kompetisi bisa kembali bergulir.

Akan tetapi, upaya yang dilakukan belum juga membuahkan hasil.

Baca juga: Persib Tetap Susun Program meski Lanjutan Kompetisi Masih Samar

Situasi yang terjadi di sepak bola Indonesia saat ini tentu dirasakan dampaknya oleh klub.

Tidak ada kompetisi, pemasukan klub mengalami turbulensi. Kondisi tersebut dialami semua klub Indonesia, tak terkecuali Persib.

Teddy mengatakan, Persib mengalami kerugian besar karena ketidakjelasan kompetisi.

Meski begitu, manajemen tim berjulukan Maung Bandung tetap berupaya untuk bisa menstabilkan keuangannya. Begitu pula dengan sponsor.

Teddy mengakui, sejauh ini kerja sama Persib dengan sponsor masih terjalin baik. Teddy mengatakan, sponsor tetap berkomitmen untuk mendukung perjalanan Maung Bandung dalam mengarungi kompetisi.

"Kalau sponsor sejauh ini masih aman, mereka tetap komitmen. Kami harus menjelaskan dan bicara dengan semua sponsor," kata Teddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com