Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Tragedi 2-8 di Liga Champions, Mueller Sentil Pemanasan Barcelona

Kompas.com - 28/08/2020, 08:19 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Penyerang Bayern Muenchen, Thomas Mueller, "menyentil" proses pemanasan skuad Barcelona saat bersiap menghadapi perempat final Liga Champions 2019-2020.

Kala itu, perjuangan Barcelona berujung tragis. Mereka dibuat tak berkutik dan takluk 2-8 dari Bayern Muenchen.

Hasil itu membuat Barcelona tersingkir dari persaingan menuju trofi Liga Champions, sedangkan Bayern Muenchen berhak melaju ke babak selanjutnya.

Pasukan Die Roten, julukan Bayern Muenchen, pun tampil meyakinkan pada semifinal sehingga berhasil lolos ke partai puncak.

Baca juga: Reaksi Keras 4 Media Spanyol Usai Barca Dilumat Bayern Muenchen di Liga Champions

Pada laga pamungkas Liga Champions 2019-2020, Bayern Muenchen menghadapi wakil Perancis, Paris Saint-Germain (PSG).

Skuad asuhan Hansi Flick itu kemudian mengakhiri laga dengan kemenangan 1-0 dan berhak membawa pulang trofi Liga Champions keenam mereka.

Saat pasukan Bayern Muenchen tengah dinaungi perasaan gembira, suasana buruk melanda skuad Blaugrana, julukan Barcelona.

Lionel Messi dkk merasa terpukul dengan kekalahan telak dari Bayern Muenchen di perempat final.

Baca juga: Senangnya Pemain Bayern Muenchen Bisa Permalukan Messi dan Barcelona

Mueller yang menjadi saksi tragedi tersebut, mengungkapkan pendapatnya dengan "menyentil" proses pemanasan skuad Barcelona.

Menurut Mueller, pasukan Blaugrana terlalu santai dan tidak melakukan pemanasan secara maksimal saat itu.

Alhasil, dia bersama pemain Bayern Muenchen yang lain merasa lebih siap ketimbang Barcelona dalam menghadapi perempat final.

"Hanya satu contoh (penyebab kemenangan 8-2 atas Barcelona), kami telah melakukan pemanasan selama sepuluh menit ketika mereka ke lapangan untuk memulai pemanasan," ungkap Mueller, dikutip dari Marca.

"Mereka sangat santai. Itu tidak berarti apa-apa. Pertandingan bisa saja berakhir berbeda, tetapi saya pikir kami jauh lebih lapar (trofi)," imbuh pemain berkebangsaan Jerman tersebut.

Baca juga: Bayern Muenchen Bantai Barcelona, Mueller: Lebih Hebat dari Kemenangan 7-1 Jerman atas Brasil

Kekalahan 2-8 dari Bayern Muenchen merupakan hasil terburuk yang pernah diderita Barcelona dalam sejarah partisipasi mereka di kompetisi antarklub Eropa.

Barcelona menjadi tim pertama yang kebobolan 8 gol sepanjang sejarah fase knock-out Liga Champions.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com