Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Jalani Swab Test, Aji Santoso Singgung Kesadaran Menjaga Pola Hidup

Kompas.com - 27/08/2020, 16:40 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com -Persebaya Surabaya mengadakan swab test alias tes usap secara serentak pada Kamis (27/08/2020) sebagai bagian dari persiapan tim menyongsong kelanjutan Liga 1 2020.

Kegiatan ini diikuti pemain, pelatih, dan official tim yang sudah tiba di Surabaya.

Namun, ada beberapa pemain yang berhalangan dan memohon izin untuk tidak mengikuti swab test tim ini.

Tujuan tes jelas, yakni untuk mengetahui kondisi pemain dan menjaga tim tetap bersih dari virus corona sebelum menjalani latihan perdana seusai skuad diliburkan.

“Alhamdulillah pada hari Kamis ini, tim Persebaya, ofisial, pemain, dan tim teknis mengadakan swab test," kata pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.

"Mudah-mudahan besok hasilnya bagus. Artinya, semua pemain dan ofisial tidak ada hasilnya yang reaktif sehingga kami cepat melakukan latihan,” imbuhnya.

Baca juga: Persebaya Tegaskan Belum Sepenuhnya Bersedia Lanjutkan Kompetisi

Memanfaatkan berkumpulnya pemain, manajemen dan Aji Santoso ikut memberikan himbauan kepada pemain untuk menjaga pola hidup.

Tidak hanya sekadar tindak lanjut pascaswab test, tetapi juga sebagai pengingat kembali untuk pemain.

Perhatian khusus ditujukan ke masalah pola makan yang sempat ramai diberitakan dan menjadi perbincangan di media sosial.

“Tadi disampaikan oleh pak manajer bahwa pemain harus berhati-hati dari segala segi. Apakah itu pergaulan, apakah itu mereka akan jalan-jalan, termasuk makanan yang ramai dibicarakan,” tutur mantan pelatih Arema FC.

Aji Santoso mempertegas kembali bahwa semua pemain Persebaya Surabaya adalah pemain profesional.

 

Pemain pro sudah selayaknya tahu bagaimana mengatur diri dan mana yang baik atau tidak baik bagi dirinya sendiri.

Baca juga: Persebaya Tegaskan Belum Sepenuhnya Bersedia Lanjutkan Kompetisi

 

Harus ada kesadaran diri untuk disiplin menjaga nilai-nilai profesionalisme.

“Jadi, tidak mungkin lagi manajemen maupun pelatih mengikuti kemana pun pemain pergi, tapi pemain bisa mengerti mana yang dibutuhkan dan mana yang tidak,” ujar bek legendaris tersebut.

“Jadi, kami tetap mewanti-wanti kepada pemain untuk memilah-milah, bukan berarti mereka tidak boleh keluar dari apartemen. Boleh keluar tapi satu catatan penting mereka harus berhati-hati,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com