GUANGZHOU, KOMPAS.com - Sejak kompetisi Liga Super China (CSL) berlanjut mulai Sabtu (25/7/2020), seluruh pemain akan dites corona.
Baca juga: Ambisi Guangzhou Evergrande di Musim Baru Liga Super China
"Mereka kan dites seminggu sekali," kata Ofisial CSL Qi Jun.
Para pemain dan ofisial yang terbagi dalam dua hub perhelatan yakni di Suzhou dan Dalian akan ditempatkan di hotel di sekitar stadion.
Mereka mesti mengikuti protokol ketat pencegahan corona.
"Kebijakan ini diambil untuk menghambat meluasnya wabah," kata Qi Jun.
Baca juga: Liga Super China Berbenah Hadapi Covid-19
Pada musim 2020-2021, 16 klub CSL akan mengikuti sistem setengah kompetisi dalam dua grup.
Pada setiap grup ada delapan klub.
Nantinya, empat klub peringkat atas dari masing-masing grup akan bersaing memperebutkan gelar juara.
Sementara, empat klub peringkat bawah dari masing-masing grup akan berjuang menjauhi degradasi.
Tiap grup akan berlaga di satu tempat.
Baca juga: Sebelum Berlanjut, Liga Super China Sudah Lakukan 1.870 Tes Corona
Grup pertama ada di Suzhou.
Grup kedua akan ada di Dalian.
"Ini periode yang sulit tetapi kami bisa menjalaninya," kata Juru Taktik Guangzhou Evergrande Fabio Cannavaro optimistis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.