Aston Villa, dari Rumah Judi ke Situs Jual-Beli

LONDON, KOMPAS.com - Nangkring di tubir jurang degradasi, Aston Villa butuh energi untuk menyelamatkan diri hingga klasemen akhir musim 2019-2020.

Klub yang bermarkas di Stadion Villa Park ini mengoleksi 32 kali laga dari total 38 laga yang harus dimainkan.

Baca juga: Angka Kesalahan Kapten Aston Villa di Urutan Puncak

Cuma 7 kali menang, sementara ini, Aston Villa kalah 19 kali dan 6 kali seri.

Raihan Aston Villa yang ada di posisi 19 dari 20 klub Liga Inggris ini adalah 27.

Twitter @premierleague Para pemain Aston Villa dan Sheffield United mengenakan jersey Black Lives Matter sebagai bentuk solidaritas terhadap kematian George Floyd beberapa waktu lalu. Jersey ini juga digunakan untuk memberikan pesan terima kasih kepada National Health Service (NHS).

Meski selisih satu laga lebih unggul dari Villa, penghuni dasar klasemen, Norwich City mengumpulkan 21 poin.

Norwich City menang 6 kali, seri 6 kali, dan 20 kali kalah.

Baca juga: Agar Tak Terperosok ke Jurang Degradasi, Aston Villa Jaga Kaptennya

Namun begitu, di tengah kondisi seperti itu, Aston Villa sudah mengamankan mitra sponsor utama di bagian dada jersey klub itu.

AFP/OLI SCARFF Gelandang serang Aston Villa, Jack Grealish, saat tampil di Old Trafford, markas Manchester United.

Aston Villa berupaya keras mendapat sponsor baru karena sponsor saat ini W88 bakal hengkang.

W88 adalah perusahaan pengelola rumah judi online asal Asia.

AFP/PAUL ELLIS Gerbang stadion klub sepak bola Aston Villa, Villa Park digambarkan di bawah sinar matahari musim semi di Birmingham, Inggris tengah pada 19 April 2020

Kemitraan Villa dengan W88 membawa gelontoran duit sebesar 6 juta poundsterling atau 7,3 juta dollar AS ke klub itu per tahunnya.