SURABAYA, KOMPAS.com - Gelandang Persebaya Surabaya, Rendi Irwan, mengaku mendapatkan banyak himah di balik penghentian kompetisi dan pandemi virus corona yang sedang melanda.
Salah satunya kini dia bisa menikmati hidangan favorit bersama dengan keluarganya.
"Alhamdulillah bulan puasa ini selalu besama dengan keluarga, baik sahur maupun berbuka," kata gelandang berusia 33 tahun itu kepada Kompas.com, Rabu (12/5/2020).
Seperti diketahui, penghentian sementara kompetisi Liga 1 2020 membuat Rendi Irwan bisa mendapatkan banyak waktu luang bersama dengan keluarga.
Ini menjadi momen istimewa karena ketika kompetisi berjalan, dia jarang mendapatkan kesempatan untuk bisa bersantap sahur dan berbuka puasa bersama keluarga.
Baca juga: Program Latihan Online Dianggap sebagai Ngabuburit oleh Bek Sayap Persebaya
Kini, momen-momen di meja makan menjadi salah satu yang dinantikan Rendi setiap harinya.
Meskipun menu makanan yang dihidangkan tidak selalu mewah, kehadiran keluarganya membuat setiap makanan semakin nikmat, apalagi jika menu makanan favoritnya tersaji.
"Sebenarnya tidak ada menu khusus, hanya lebih nikmat berbuka dan sahur bareng terus selama ini," ucap pemain asal Sidoarjo itu.
"Namun, ada makanan yang saya senangi ketika istri memasak sambal terong dan sambal ikan pe," katanya.
Baca juga: Ngabuburit Latihan Online, Trio Pemain Asing Persebaya Absen
Ikan Pe atau yang lebih dikenal dengan sebutan Iwak Pe adalah salah satu lauk khas Surabaya.
Lauk ini punya karakteristik daging ikan yang lembut, tetapi memiliki aroma khas yang menyengat. Karena itu, tidak semua orang senang dengan hidangan yang satu ini.
Namun, bagi Rendi Irwan dan istri, menu ikan pe menjadi salah satu hidangan favorit, apalagi ketika disantap dengan lalapan sayur mentah, sambal, dan juga nasi hangat.
Bahkan, dia mengakui hidangan Iwak Pe sudah menjadi hidangan wajib di keluarga besarnya.
"Saya dan juga istri dari dulu pencinta sambal Pe. Ke mana pun pergi atau selama bersama keluarga besar, baik mertua atau keluarga besar, yang dicari pasti lalapan ikan pe dulu," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.