Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Karier Pemain Timnas yang Paling Inspiratif Menurut Indra Sjafri

Kompas.com - 25/04/2020, 20:10 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menyebut satu pemain yang dinilai memiliki perjalanan karier paling inspiratif.

Hal tersebut ia ungkapkan dalam wawancara eksklusif bersama KOMPAS.com melalui live Instragram pada Sabtu (25/4/2020) sore WIB.

Dari sederet pemain yang pernah dia latih, Indra Sjafri memilih pesepak bola asal Jawa Timur yang kini membela Persija Jakarta, Evan Dimas.

Lebih lanjut, dalam acara "Kompas.com Sport Talk" yang mengusung judul "Semangat Menolak Menyerah" itu, Indra Sjafri pun mengungkapkan kisah inspiratif di balik perjalanan karier Evan Dimas.

Baca juga: Asal-usul Slogan Semangat Menolak Menyerah yang Temani Perjalanan Karier Indra Sjafri

Indra Sjafri mengatakan bahwa perjalan karier Evan Dimas menjadi sangat inspiratif karena penuh dengan perjuangan.

"Evan Dimas, karena saya melihat perjuangan dia," kata Indra Sjafri.

Dia mengungkapkan bahwa Evan Dimas memiliki cerita menyedihkan sebelum sesukses sekarang.

Pemain yang identik dengan nomor punggung 6 itu ternyata pernah gagal ketika mengikuti beberapa seleksi, termasuk ditolak untuk masuk dalam skuad Primavera ke Uruguay.

"Banyak orang tidak tahu, Evan Dimas sudah beberapa kali ikut seleksi di diklat sepak bola, tidak lolos," ucap Indra Sjafri.

"Seleksi tim Primavera ke Uruguay, tidak lolos. Jadi, hampir semua yang dia ikuti tidak lolos," tutur dia menambahkan.

Baca juga: Indra Sjafri Sebut NTT Menjadi Tempat Paling Berkesan Selama Blusukan Mencari Pemain

Bahkan, Evan Dimas juga disebut hampir tidak lolos dalam seleksi tim nasional U19 jika naluri Indra Sjafri berkata lain.

"Saat itu Evan Dimas hampir tidak menjadi bagian timnas U19, tetapi instinct saya melihat ada suatu hal yang saya pikir belum dikembangkan pada Evan Dimas."

"Naluri saya melihat itu, saya ambil dia, dan saya coret salah satu pemain," kata Indra Sjafri menjelaskan.

Pesepak bola timnas Indonesia, Evan Dimas, merayakan gol seusai mencetak gol dalam pertandingan persahabatan melawan Vanuatu di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu (15/6/2019). Tim Nasional (timnas) Indonesia meraih kemenangan telak saat melakoni laga bertajuk FIFA Matchday melawan Vanuatu dengan skor 6-0.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Pesepak bola timnas Indonesia, Evan Dimas, merayakan gol seusai mencetak gol dalam pertandingan persahabatan melawan Vanuatu di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu (15/6/2019). Tim Nasional (timnas) Indonesia meraih kemenangan telak saat melakoni laga bertajuk FIFA Matchday melawan Vanuatu dengan skor 6-0.
Kejelian Indra Sjafri dalam melihat bakat dalam diri Evan Dimas terbukti setelah sang pemain bermain apik dan membawa timnas U19 Indonesia menjuarai Piala AFF 2013.

"Dalam rentang waktu persiapan ke Piala AFF, dari pemusatan latihan satu ke pemusatan latihan lainnya, dari pendalaman dan pemahaman saya tentang karakter dia, akhirnya saya menemukan cara yang tepat untuk bisa mengambangkan dia lebih baik."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com