Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompetisi Berhenti, Andik Rendika Rama Jadi Kuli Bangunan

Kompas.com - 20/04/2020, 21:37 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi


GRESIK, KOMPAS.com - Penghentian sementara kompetisi Shopee Liga 1 2020 membuat Andik Rendika Rama harus mencari cara untuk mengisi kesibukannya.

Sebagai seorang yang dikenal pekerja keras, pemain Madura United ini merasa kurang nyaman jika berdiam diri dalam waktu yang lama.

Untungnya selama ini, dia tidak merasa bosan karena banyak kegiatan yang bisa dilakukan. Tapi yang cukup unik adalah keputusannya untuk menjadi kuli bangunan.

“Kemarin dua hari saya jadi kuli bangunan, tapi jadi kuli dirumah sendiri. Tiap malam juga main tenis meja di rumah sama teman-teman sekitar rumah. Kadang masak-masak kumpul sama keluarga dan banyak sekali kegiatan yang saya lakukan. Tapi yang seru ya jadi kuli bangunan” kata pemain yang biasa disapa Rama kepada Kompas.com

Baca juga: Respons Ronaldo Setelah Diterpa Isu Ingin Hengkang dari Juventus

Mantan bek kiri Persija Jakarta bercerita, awalnya dia hanya berniat membersihkan rumah. Kebetulan rumah bagian atas sedang menjalani proses renovasi namun belum bisa ditempati.

Lantas dia berinisiatif ikut membantu renovasi layaknya seorang kuli bangunan, mulai dari membenahi bagian yang kurang, mengeruk sisa-sisa pasir dengan sekop, hingga mengangkut semen.

“Iseng ikut-ikut saja. Sambil angkat-angkat sama seperti gym jadinya. Angkat beban naik dan turun. Lah gimana kalau saya pergi ke tempat gym takut corona,” tutur pemain bernomor punggung 6.

Andik Rendika Rama mengaku mendapatkan pengalaman baru. Dia mengaku baru menyadari bahwa profesi tersebut sangat berat dan tidak mudah.

Dia mengkau lebih senang berlari menempuh jarak yang sangat jauh daripada harus mengulangi kegiatan yang sama.

Akan tetapi pemain berusia 26 tahun merasa senang karena pengalaman ini jadi lebih tahu bagaimana beratnya profesi yang dianggap sebelah mata tersebut.

“Saya hanya membantu sehari saja. Lumayan saya bisa merasakan pekerjaan lain dan bersyukur dengan apa yang telah Tuhan berikan kepada kita,” pungkasnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com