KOMPAS.com - Eks Wakil Presiden Barcelona, Emili Rousaud, mengaku siap menghadapi tuntutan mantan timnya di meja hijau.
Barcelona dalam pernyataan resminya memutuskan melaporkan Emili Rousand ke pihak berwajib pada Senin (13/4/2020).
Emili Rousaud dilaporkan setelah menuduh Presiden Josep Maria Bartomeu melakukan tindakan korupsi selama menjabat di Barcelona.
Rousaud mengaku sudah mengetahui tindakan Barcelona dan memastikan tidak akan mencabut tuduhannya. Rousaud menyatakan siap jika harus menghadapi Barcelona di pengadilan.
"Adanya tindak korupsi di dalam klub ditunjukkan oleh fakta bahwa mereka telah menghapus kontrak dengan berbagai perusahaan," ucap Rousaud dikutip dari situs Marca.
"Pernyataan yang saya buat sepenuhnya adalah benar dan dapat dibuktikan. Justru pembelaan Barcelona itulah yang tidak berdasar," ujar Rousaud.
"Saya membawa penyimpangan ini menjadi perhatian klub pada saat itu dan, sayangnya, mereka telah menjadikan itu alasan pengunduran diri saya," tutur Rosaud menambahkan.
Baca juga: Masalah Nasib Bikin Barcelona Sulit Saingi Real Madrid di Liga Champions
Emili Rousand menuduh Josep Maria Bartomeu korupsi tidak lama setelah dirinya mengundurkan diri dari jabatan Wakil Presiden Barcelona, Jumat (10/4/2020).
Tidak hanya Emili Rousand, lima petinggi Barcelona lainnya, yakni Enrique Tombas, Silvio Elias, Josep Pont, Maria Teixidor, dan Jordi Calsa juga menyatakan mundur.
Dalam suratnya, mereka mengungkapkan kekecewaannya terhadap beberapa masalah yang belum berhasil diselesaikan selama Barcelona dipimpin Bartomeu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.