Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alberto Goncalves Legawa Gajinya Dipotong Madura United 75 Persen

Kompas.com - 31/03/2020, 05:36 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Penyerang Madura United, Alberto "Beto" Goncalves, legawa gajinya dipotong oleh manajemen selama Shopee Liga 1 2020 ditunda karena pandemi virus corona.

Manajemen Madura United dalam keterangan terakhir memutuskan memotong gaji pemain sebesar 75 persen sesuai dengan surat PSSI tertanggal 27 Maret 2020.

Dalam surat itu, PSSI memperbolehkan tim Liga 1 dan Liga 2 memotong gaji pemain selama kompetisi ditunda sampai 29 Mei mendatang.

Alberto Goncalves mengaku belum menerima keputusan dari manajemen Madura United terkait pembayaran gaji.

Baca juga: Madura United Sebut Keputusan PSSI Tidak Perlu Diperdebatkan

Namun, jika pada akhirnya gajinya dipotong, Beto mengaku tidak mempermasalahkan.

"Kalau kabar itu (potong gaji) benar kami tidak boleh kecewa. Keputusan ini benar karena kalau kami (pemain) tidak bekerja, tim akan merugi," kata Beto dikutip BolaSport.

"Ini kan sudah keputusan tim, saat normal nanti kami harus terima kembali lagi gaji yang utuh," ujar Beto menambahkan.

Lebih lanjut, Beto menilai imbauan PSSI terkait masalah gaji pemain adalah upaya untuk menyelematkan keuangan tim selama kompetisi tidak berjalan.

Beto kemudian hanya bisa berharap pandemi virus corona saat ini segera berakhir agar kompetisi bisa berjalan kembali.

"Saya rasa sponsor juga mungkin akan mengurungi sedikit apa yang mereka berikan ke tim," tutur penyerang timnas Indonesia ini.

"Semua tahu saat ini tidak ada pertandingan, tidak ada suporter, tidak ada pemasukan, jadi kami harus terima apa yang ada saat ini," ujar Beto menambahkan.

Baca juga: Tetapkan Status Darurat, PSSI Bisa Hentikan Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020

Terkait dengan kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 2020, PSSI sudah meminta PT Liga Indonesia Baru (LIB) segera menyusun ulang jadwal kompetisi.

Hal itu harus dilakukan agar saat Liga 1 dan Liga 2 2020 kembali berjalan pada 1 Juli tidak ada kendala.

Namun, PSSI tidak menutup kemungkinan Liga 1 dan Liga 2 musim ini dibatalkan atau tidak dilanjutkan.

Kepastian itu akan ditentukan dengan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana yang diputuskan Pemerintah Indonesia terkait pandemi virus corona.

Apabila status itu diperpanjang pemerintah setelah 29 Mei 2020, PSSI dengan terpaksa akan mengentikan Liga 1 dan Liga 2 musim ini. (Faizal Rizki Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com