Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Kartu Merah, Cristiano Ronaldo Didenda Belikan iMac untuk Skuad Juventus

Kompas.com - 30/03/2020, 10:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo terpaksa memberi iMac secara cuma-cuma untuk seluruh pemain Juventus akibat kartu merah yang ia dapat pada laga Liga Champions musim lalu.

Hal ini diungkapkan rekan satu tim Ronaldo di Juventus, Wojciech Szczesny.

Szczesny menyebut, terdapat aturan di Juventus yang mengharuskan pemain membayar denda jika mendapat kartu merah.

Namun, aturan di Juventus ini sangat unik karena pemain yang mendapat kartu merah harus membayar denda ke rekan satu tim.

Alhasil, Ronaldo yang mendapat kartu merah pada laga Valencia vs Juventus musim lalu terpaksa membelikan iMac untuk pemain lain.

"Aturan yang diterapkan Massimiliano Allegri (pelatih Juventus) membuat kami mendapatkan iMac musim lalu," kata Szczesny dikutip dari situs Gianluca Di Marzio.

"Ronaldo memberi kami iMac setelah dia mendapat kartu merah. Namun, Ronaldo memberinya dua bulan setelah mendapat kartu merah karena dia merasa tidak melakukan apapun," ujar Sczesny menambahkan.

Baca juga: Gaji 4 Bulan Dipotong Juventus, Ronaldo Kehilangan Rp 68,7 Miliar

Pada laga Valencia vs Juventus, Ronaldo mendapat kartu merah ketika pertandingan baru berjalan 30 menit.

Ronaldo mendapat kartu merah langsung setelah terlibat kontak fisik dengan Jeison Murillo di kotak penalti Valencia.

Ini adalah kartu merah pertama Ronaldo di Liga Champions sepanjang karier sepak bolanya.

Dalam tayangan ulang, Ronaldo terlihat menarik rambut Jeison Murillo.

Baca juga: Messi Tak Perlu seperti Ronaldo untuk Buktikan Dirinya Pemain Terbaik

Setelah mendapat kartu merah, Ronaldo memperlihatkan ekspresi tidak percaya saat protes ke wasit.

Ronaldo bahkan terlihat menangis ketika meninggalkan lapangan.

Meski kehilangan Ronaldo sejak babak pertama, Juventus berhasil menang 2-0 di Stadion Mestalla, kandang Valencia.

Dua gol Juventus diborong oleh Miralem Pjanic melalui eksekusi penalti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com