Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Belarusia, Kompetisi Paling "Santuy" di Tengah Pandemi Virus Corona

Kompas.com - 29/03/2020, 08:50 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Liga Belarusia akan memasuki pekan kedua musim 2020 pada akhir pekan ini kendati hampir semua kompetisi olahraga dunia dihentikan sementara karena pandemi virus corona.

Bahkan, Liga Belarusia adalah satu-satunya kompetisi sepak bola di Eropa yang terus bergulir walau Benua Biru kini menjadi pusat pandemi Covid-19 menggantikan China.

Pertandingan bahkan tampak berlangsung dengan kehadiran penonton, walau jumlahnya ratusan ketimbang ribuan orang pada setiap laga.

Goal melaporkan kalau para penonton ini dipantau dengan kamera thermal sebelum masuk ke stadion untuk melihat apakah mereka demam atau tidak.

Padahal, liga-liga besar Eropa lain pun tak yakin kompetisi mereka akan bisa digelar kembali pada Mei dan selesai pada akhir Juni seperti komitmen dengan UEFA.

Baca juga: Pemain U14 Atletico Madrid Christian Minchola Meninggal Dunia

Akhir pekan lalu, Vladimir Bazanov, kepala Federasi Sepak Bola Belarus, menjelaskan di situs resmi federasi kenapa mereka lebih "santuy" alias santai menghadapi pandemi virus corona ketimbang negara-negara lain di dunia.

"Ada alasan apa kami tak memulai musim lagi? Apakah ada status darurat yang dideklarasikan di negara kami?" Tuturnya seperti dikutip dari ESPN.

"Tak ada situasi kritis. Jadi, kami memutuskan bakal memulai kembali musim dengan tepat waktu."

Ketika melontarkan komentar ini, ada 51 kasus positif virus corona di Belarusia.

Hingga Minggu (29/3/2020) pagi WIB, Pusat Sistem Sains dan Teknik Universitas Johns Hopkins sudah mencatat ada 94 kasus positif virus corona dengan 0 kematian di Belarusia.

Baca juga: Alasan Real Madrid Lebih Tahan Banting Ketimbang Barcelona di Tengah Pandemi Corona

Presiden Belarusia Aleksandar Lukashenko juga mengatakan bahwa dirinya tak berniat menghentikan kompetisi.

Ia mengutarakan negaranya tak boleh panik dan menutup perbatasan seperti banyak negara lain di Eropa.

"Virus corona hanyalah psikosis lain, yang akan menguntungkan beberapa orang dan melukai orang lain," tuturnya pekan lalu.

"Negara-negara beradab menjadi gila. Sungguh hal bodoh untuk menutup perbatasan-perbatasan. Panik ini bisa melukai kita lebih ketimbang virusnya."

Lukashenko pun memiliki "jurus jitu" agar rakyat yang ia pimpin terhindar dari virus corona.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com