Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perdana Menteri Jepang Setuju Tunda Olimpiade Tokyo 2020 hingga Tahun Depan

Kompas.com - 24/03/2020, 19:53 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, mengaku telah sepakat menunda penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 akibat pandemi virus corona atau Covid-19.

Sejauh ini belum ada pengumuman resmi dari Presiden IOC, Thomas Bach, soal penundaan Olimpiade Tokyo 2020.

Namun, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menyatakan telah sepakat dengan Bach untuk rencana penundaan.

Olimpiade Tokyo rencananya ditunda hingga satu tahun mendatang atau 2021 nanti.

"Kami meminta Presiden Bach untuk mempertimbangkan penundaan sekitar satu tahun untuk memungkinkan para atlet bermain dalam kondisi terbaik, dan menjadikan acara itu aman dan aman bagi para penonton," kata Abe yang dilansir dari Reuters

"Presiden Bach mengatakan dia setuju 100 persen," tutur Abe melanjutkan.

Baca juga: Harapan Eko Yuli jika Olimpiade Tokyo 2020 Jadi Ditunda

Diketahui sebelumnya bahwa Tokyo telah menyelesaikan persiapan dari seluruh sarana dan prasarana untuk Olimpiade tahun ini.

Walaupun sebenarnya pemerintah Jepang sendiri sangat bersikeras untuk tetap menyelenggarakan Olimpiade tersebut.

Namun, karena pandemi virus corona yang tengah melanda di berbagai negara di seluruh dunia, Olimpiade Tokyo 2020 pun berpotensi ditunda.

Menurut Gubernur Tokyo, Yuriko Koike, Olimpiade Tokyo yang digelar pada tahun 2021 akan tetap diberi nama Olimpiade Tokyo 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com