Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Viking Persib Club: Nuhun Aremania, Semoga Bisa Dilihat dan Ditiru Bobotoh

Kompas.com - 09/03/2020, 11:36 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.COM - Ketua Umum Viking Persib Club (VPC), Heru Joko, berterima kasih kepada suporter Arema atau Aremania karena menyambut baik Persib Bandung ketika kedua tim berlaga di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (8/3/2020).

"Terima kasih kepada Aremania karena kemarin sudah memperlihatkan itikad baik. Perdamaian terus berproses. Kita suporter ingin menjadi lebih baik lagi," kata Heru kepada Kompas.com, Senin (9/3/2020).

Baca juga: Arema Vs Persib, Salut, Ini Aksi Mulia Aremania pada Maung Bandung

Perdamaian memang sudah diembuskan sejak awal laga. Hal itu bermula dari keputusan kepolisian mengizinkan bobotoh untuk datang ke Malang.

Heru lalu datang ke Malang untuk koordinasi. Namun melalui pertimbangan dan berkomunikasi dengan para pentolan Aremania, VPC mengambil sikap untuk tidak berangkat ke Malang.

Meskipun bobotoh tidak datang, Aremania tetap menjaga proses perdamaian. Hal tersebut tercermin dari aksi mulia Aremania sepanjang laga.

Bahkan saat Arema kalah, Aremania melakukan tindakan sportif. Hampir tidak terdengar nyanyian rasis di dalam stadion.

Setiap ada nada rasis yang muncul, Aremania lainnya langsung saling mengingatkan.

Pada awal babak kedua misalnya, salah satu sudut di tribune ekonomi terdengar menyanyikan lagu rasis, seketika itu pula Aremania dari sisi selatan berteriak tanda jangan diteruskan.

Setelah itu, tidak ada lagi chant rasis sekalipun terdengar dari sudut manapun. Semua Aremania kembali bernyanyi khusus untuk mendukung skuad Ebes Mario Gomez.

 

Bahkan, Esteban Vizcarra yang notabene eks Arema FC tak pernah Aremania gubris dengan olok-olokan ketika menyentuh bola.

Selain itu, ketika ada oknum suporter melempar sesuatu dari tribune VIP, Aremania di sampingnya langsung memarahi oknum tersebut.

Oknum Aremania berkata kurang pantas karena melampiaskan kekesalan mereka terhadap kekalahan tim dan keputusan wasit. Makian yang keluar dari oknum suporter yang datang di Stadion Kanjuruhan bukan buat pemain Persib Bandung maupun pendukung setianya, Bobotoh.

Usai laga digelar, pemain Persib Bandung juga tampak santai dan bisa menikmati atmosfer pertandingan di tengah lapang.

Saat memasuki ruang ganti, skuad Robert Rene Alberts juga tak lari karena ketika ada lemparan datang dari tribune VIP, Aremania langsung geram dan memaki pelempar.

Tepuk tangan dan dua jempol tangan diberikan oleh Aremania ketika Teja Paku Alam cs masuk ke ruang ganti.

Aremania memberikan applause dan isyarat jempol tangan ketika pemain Persib Bandung memauski ruang ganti usai laga Arema FC vs Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Minggu (8/3/2020).KOMPAS.com/MOCHAMAD SADHELI Aremania memberikan applause dan isyarat jempol tangan ketika pemain Persib Bandung memauski ruang ganti usai laga Arema FC vs Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Minggu (8/3/2020).

Heru mengaku akan berusaha keras agar suasana damai bisa terjadi saat Persib menjamu Arema pada putaran kedua.

Dia mengaku optimistis karena banyak pihak di kalangan bobotoh yang juga memiliki niat untuk berdamai dengan Aremania.

"Bukan saya saja yang ingin damai. Kita berusaha meyakinkan bobotoh agar bisa berdamai dan laga Persib sebagai tontonan keluarga," tuturnya.

"Sekali lagi nuhun Aremania. Semoga ini bisa dilihat dan ditiru oleh bobotoh," ujarnya menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com