KOMPAS.com - Repsol Honda belum bisa menyiapkan yang terbaik bagi pebalap utama mereka, Marc Marquez, sehingga tampil buruk dalam pramusim MotoGP.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Manajer Repsol Honda sendiri, Alberto Puig.
Tim Repsol Honda mendapat hasil kurang optimal pada sejumlah tes pramusim MotoGP.
Marc Marquez yang menjadi ujung tombak dalam pengembangan motor RC213V bahkan tak berkutik saat sesi tes pramusim terakhir MotoGP di Losail, Qatar, 22-24 Februari lalu.
Baca juga: Rossi Meradang meski Performa Motor Meningkat dalam Tes Pramusim MotoGP 2020
Performa Marquez justru mencapai titik terendah ketika tes pramusim MotoGP 2020 di Qatar memasuki hari kedua dengan menempati posisi ke-14.
Penampilan Marc Marquez membaik pada hari ketiga dengan menduduki peringkat ketujuh.
Namun, hasil itu diraih setelah menggunakan motor dengan spesifikasi musim lalu.
Melihat kenyataan itu, Alberto Puig pun secara tegas mengatakan bahwa tim Repsol Honda belum 100 persen siap untuk menjalani kompetisi MotoGP 2020.
Baca juga: Rossi Bilang Aneh soal Marquez Teken Kontrak Panjang bersama Honda
"Kami belum siap dan itu sudah jelas. Kami telah bekerja dan mencoba berbagai macam hal, tetapi ini bukanlah akhir dari segalanya," kata Puig, dilansir BolaSport.com dari Marca.
Pria asal Spanyol berusia 53 tahun itu juga belum tahu mesin motor mana yang akan dipakai timnya untuk balapan perdana MotoGP 2020 di Sirkuit Internasional Losail, 8 Maret mendatang.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.