Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Malaysia Masters 2020, Pelatih Evaluasi 2 Ganda Campuran Indonesia

Kompas.com - 06/01/2020, 08:40 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Jelang Malaysia Masters 2020, tim pelatih mengungkapkan kelebihan dan kekurangan dari dua pasangan ganda campuran andalan Indonesia.

Kedua pasangan yang dimaksud adalah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.

Evaluasi dari tim kepelatihan untuk kedua pasangan tersebut diungkapkan oleh Nova Widianto, selaku asisten pelatih sektor ganda campuran Indonesia.

Dalam evaluasinya, Nova mengatakan bahwa penampilan kedua pasangan itu sepanjang tahun 2019 terbilang cukup baik, meski berada pada masa transisi era kejayaan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

"Evaluasi 2019 untuk dibilang bagus, tidak. Kalau dibilang jelek banget juga tidak. Saya pernah bilang kalau sekarang masa transisi Owi/Butet (Tontowi/Liliyana)," ucap Nova yang dikutip dari Bolasport.

Baca juga: 7 Wakil Indonesia Jadi Unggulan pada Malaysia Masters 2020

Selama mengikuti kompetisi di tahun 2019, salah satu pasangan, yakni Praveen/Melati, sukses menembus partai puncak sebanyak enam kali.

Dalam enam kali final, Praveen/Melati berhasil merengkuh dua gelar juara, di antaranya adalah Denmark Open dan French Open 2019.

"Praveen/Melati bisa dibilang baru setahun dipasangkan. Mereka bisa masuk enam kali final, dua kali juara turnamen BWF World Tour, termasuk SEA Games 2019," ucap Nova.

"Jadi, malah saya bilang masih lumayan ya masa transisi kami. Mencari sosok itu tidak gampang. Tetapi, masih banyak kekurangan. Semoga pada 2020, kami bisa lebih stabil," tuturnya menambahkan.

Namun di balik itu, Nova melihat pencapaian pasangan yang saat ini mengisi peringkat ke-5 BWF tersebut, justru kerap menjadi 'bumerang' pada beberapa kejuaraan lainnya.

"Mereka sering setelah dua kali juara kemarin, istilahnya seperti kurang lapar gelar. Mereka tidak mau memaksakan diri. setelah badannya capek sedikit setelah SEA Games," kata sang pelatih.

"Di China (BWF World Tour Finals 2019), saya lihat kondisi dari bahasa tubuhnya tidak enak. Tetapi mereka kayak ya sudahlah, kurang mau melawan. Itu kekurangan mereka, konsistensi," tutur Nova menegaskan.

Baca juga: Bermain Agresif Jadi Kunci Ratchanok Pertahankan Gelar Malaysia Masters

Sementara itu, bagi pasangan ganda campuran yang lain, Nova mengakui semangat juang yang ditunjukkan Hafiz/Gloria.

Dilansir dari Bolasport, Nova mengakui bahwa Hafiz/Gloria memiliki keunggulan dari segi daya juang.

Namun, pasangan yang saat ini menghuni posisi ke-9 peringkat dunia BWF itu dinilai masih harus membenahi teknik tangan dalam bentuk variasi pukulan.

Kedua andalan Indonesia di nomor ganda campuran itu akan membuka tahun 2020 dengan tampil di Malaysia Masters 2020 yang berlangsung di Kuala Lumpur pada 7-12 Januari. (Delia Mustikasari).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com