Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rennes Vs Lazio, Simone Inzaghi Sadar dari Awal Timnya Sulit Lolos

Kompas.com - 13/12/2019, 06:18 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Lazio mesti menerima kenyataan gagal lolos ke 32 besar Liga Europa setelah kalah dari Rennes pada laga terakhir fase Grup E.

Laga Rennes vs Lazio berlangsung di Roazhon Park pada Kamis (12/12/2019) atau Jumat dini hari WIB.

Dalam pertandingan Rennes vs Lazio tersebut, wakil Italia takluk dengan skor 0-2.

Gol kemenangan Rennes dicetak oleh Gnagnon pada menit ke-31 dan ke-87.

Baca juga: Daftar Tim Lolos ke 32 Besar Liga Europa, Wakil Inggris Utuh

Atas hasil tersebut, Lazio gagal ke melaju ke 32 besar Liga Europa karena hanya menempati posisi ketiga dengan nilai enam.

Begitu pun dengan Rennes, yang berada di posisi buncit Grup E dengan nilai empat.

Tim Skotlandia, Glasgow Celtic, lolos sebagai juara grup, sedangkan CFR Cluj berhasil menempati posisi kedua setelah menaklukkan Celtic dengan skor 2-0 pada laga pamungkas.

Terkait kegagalan Lazio melaju ke fase 32 besar, sang pelatih, Simone Inzaghi, mengaku sadar bahwa timnya dalam posisi sulit untuk lolos.

Baca juga: Lazio Vs Juventus, Kekalahan Pertama Si Nyonya Besar

Sebelumnya, Lazio kalah empat kali dari enam pertandingan grup dan mereka hanya bisa lolos dengan kemenangan atas Rennes dan Celtic mengalahkan Cluj.

Namun, skenario itu tak terjadi.

"Kualifikasi kami tidak ditentukan di Rennes," kata Inzaghi kepada Sky Sport Italia, dikutip dari Football Italia.

"Kami harus melakukan yang lebih baik di pertandingan lain, tetapi itu pun tidak mendapatkan hasil yang pantas," ujarnya.

"Ini bukan grup yang mudah karena Rennes dan Celtic kuat, tetapi Cluj yang melaluinya. Penyesalan kami didasarkan pada pertandingan lain daripada (kekalahan) ini," ucap Inzaghi.

Baca juga: Standard Liege Vs Arsenal, Bangkit dari 2 Gol, The Gunners Juara Grup

Ketika ditanya apakah dia menyesal merotasi pemain di Liga Europa untuk fokus pada Serie A, Inzaghi mengungkap alasannya.

"Saya akan membuat pilihan yang sama lagi. Adalah tugas saya untuk menggunakan semua pemain yang saya miliki," tuturnya.

"Saya menerima beberapa tanggapan yang baik, yang lain tidak begitu baik. Anda tidak dapat bermain dengan pemain yang sama setiap tiga hari, itu tidak praktis," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com