Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persipura Vs PSIS, Mutiara Hitam Persembahkan Kemenangan untuk Mendiang Dokter Tim

Kompas.com - 05/12/2019, 15:01 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi


SIDOARJO, KOMPAS.com - Persipura Jayapura mengakhiri paceklik kemenangan dalam Liga 1 2019 usai menumbangkan PSIS Semarang 2-0 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (4/12/2019) sore.

Dua gol Persipura diciptakan oleh Titus Bonai pada menit ke-8 dan penyerang asingnya, Mahamadou Samassa, pada menit ke-73. 

Hasil tersebut mengakhiri rentetan lima laga tanpa kemenangan yang dialami Mutiara Hitam, julukan Persipura.

Baca juga: Persipura Jayapura Vs PSIS Semarang, Mutiara Hitam Raih Poin Penuh

Pelatih Persipura, Jacksen F Tiago, tak henti mengucap syukur atas hasil yang ditorehkan Titus Bonai dan kawan-kawan.

Kemenangan ini juga begitu manis karena didedikasikan kepada almarhum dr Agustinus Heatubun, dokter tim yang tutup usia beberapa waktu lalu.

Kepergian pria yang akrab disapa dokter Onky ini menjadi pukulan bagi tim. Apalagi saat itu tim tengah dalam mental yang drop karena mendapatkan tiga kekalahhan beruntun.

"Bersyukur kepada Tuhan karena kami hari ini berhasil memperoleh hasil yang maksimal setelah lima kali tidak mendapatkan kemenangan,” kata pelatih asal Brasil ini.

“Memang bukan perkara yang mudah, butuh perjuangan yang cukup berat, tetapi anak-anak bermain sangat baik dan disiplin serta punya keinginan kuat untuk mendulang hasil yang positif."

"Kami diberkati dengan sebuah kemenangan yang menurut saya sangat berarti pascakejadian yang menimpa dokter tim kami,” tambah pelatih yang karib disapa Jacko tersebut.

Baca juga: Persipura Vs PSIS, Jacksen F Tiago Fokus Benahi Mental Pemain

Hal senada juga diungkapkan pemain muda Persipura, Papua Mandowen. Secara khusus ia mempersembahkan kemenangan kepada dokter yang biasa ia sapa Kaka Dokter tersebut.

“Saya sangat bersyukur atas kemenangan ini dan kemenangan ini kami persembahkan untuk Kaka kami, Kaka Dokter dan masyarakat Papua,” ucap Mandowen.

Kemenangan ini membuat Persipura menggeser posisi Borneo FC di peringkat kedua. Sementara itu PSIS tidak beranjak dari posisi ke-15.

PSIS merasa tak layak kalah

Direktur teknik PSIS Semarang, Dragan Djukanovic (kiri), melakukan protes kepada wasit garis saat timnya melawan Persipura Jayapura pada pekan ke-30 Liga 1 2019 di Stadion Gelora Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (04/12/2019) sore. PSIS kalah 0-2.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Direktur teknik PSIS Semarang, Dragan Djukanovic (kiri), melakukan protes kepada wasit garis saat timnya melawan Persipura Jayapura pada pekan ke-30 Liga 1 2019 di Stadion Gelora Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (04/12/2019) sore. PSIS kalah 0-2.

Dari kubu PSIS, hasil ini memutus tren positif mereka. Direktur teknik PSIS, Dragan Djukanovic, menilai timnya tidak layak mendapatkan hasil tersebut.

Direktur teknik asal Serbia tersebut menggantikan pelatih Bambang Nurdiansyah dalam jumpa pers usai pertandingan.

Pelatih yang akrab dipanggil Banur tersebut harus dilarikan ke rumah sakit selepas babak pertama karena masalah kesehatan.

Dragan menilai pertandingan berjalan cukup menarik. Kedua tim memperagakan permainan yang menghibur dengan tempo cukup cepat. Sayangnya, ada beberapa keputusan wasit yang membuatnya tidak puas.

Baca juga: Hasil PSIS Semarang Vs PSM, Kemenangan Ketiga Beruntun Tuan Rumah

“Ini adalah pertandingan yang bagus dan susah. Pada babak kedua kami lebih mengontrol pertandingan. Menurut saya kami tidak layak kalah," ujarnya.

"Saya pikir harusnya pertandingan ini berakhir seri karena Persipura memang banyak melakukan tembakan ke gawang, tetapi gol kedua 100 persen offside,” katanya.

Kendati demikian, Dragan tidak mau mempersoalkan kinerja wasit. Sebagai petinggi tim ia mencoba berpikir sebijak mungkin mengenai masalah ini.

Baginya, ketika pertandingan selesai, tim harus merelakan semua yang terjadi di atas lapangan karena apa yang sudah ditentukan wasit di lapangan tidak akan bisa diubah lagi.

Kini, PSIS akan menyimpan energi untuk meraih hasil maksimal dalam pertandingan selanjutnya.

“Kami memiliki empat pertandingan yang tersisa dan kami membutuhkan enam poin untuk bertahan. Saya yakin kami bisa mengupayakannya. Yang penting kami harus fokus untuk bisa menggapainya,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Timnas Indonesia
Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com