Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pesawat Presiden dan Duel Persiraja Vs Persipura di Shopee Liga 1 2020

Kompas.com - 29/11/2019, 15:00 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Pesawat Kepresidenan diketahui dibeli dan mulai digunakan di tahun 2014, tepatnya di pengujung pemerintahan SBY.

Namun, rencana untuk membelinya diketahui sudah ada sejak masa awal SBY memerintah pada 2004, tepatnya saat bencana tsunami di Aceh.

Saat bencana tsunami terjadi di Aceh, SBY diketahui tengah berada di Papua untuk menghadiri kegiatan Natal Bersama.

Pada 2014 lalu, SBY pernah menceritakan pengalamannnya tak bisa dengan cepat berpindah dari Papua ke Aceh karena belum adanya pesawat kepresidenan yang mumpuni.

Pengalaman itu diceritakannya lewat sebuah tulisan berjudul "DARI DUKA KITA BANGKIT : 10 Tahun Tsunami Aceh dan Nias".

Baca juga: Ini Cerita SBY Ketika Menangani Bencana Tsunami Aceh

"Sebagaimana yang diketahui oleh banyak kalangan, pesawat kepresidenan yang saya naiki adalah jenis RJ 85, yang tidak bisa terbang langsung ke Lhokseumawe. Pesawat harus singgah di Makassar dan kemudian Batam untuk pengisian bahan bakar," tulis SBY.

"Tentu saja saya harus menambah waktu sekitar 3-4 jam. Keadaan inilah yang waktu itu memunculkan gagasan saya bahwa seharusnya pesawat Presiden Indonesia bisa terbang ke mana pun di wilayah Indonesia, maksimal 8 jam, tanpa harus melakukan 'refueling'."

"Tetapi, pesawat yang saya maksud baru terwujud 10 tahun kemudian. Pertama, saya sadar bahwa saya harus menunggu kemampuan ekonomi negara dan ketersediaan anggaran pemerintah. Sedangkan yang kedua proses politiknya ternyata panjang dan tidak mudah. Ada pro dan kontra. Dianggapnya sebuah pemborosan."

Baca juga: Puan: Wacana Jual Pesawat Kepresidenan Bukan Sikap Resmi PDI-P

"Padahal jika Presiden selalu menggunakan pesawat Garuda biayanya justru jauh lebih mahal, dan juga bisa mengacaukan jadwal penerbangan Garuda sendiri. Namun, bagaimanapun saya bersyukur karena pesawat itu dapat disediakan sekitar 5 bulan sebelum saya mengakhiri tugas saya sebagai Presiden."

"Saya senang karena Presiden Jokowi dan presiden-presiden berikutnya bisa terbang ke mana pun tanpa harus berhenti di jalan karena mesti mengisi bahan bakar," kenang SBY.

Pesawat F-16 dari Skadron Udara 3 TNI Angkatan Udara melakukan escort (perlindungan udara) pada pesawat kepresidenan yang ditumpangi kepala negara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di atas wilayah Purwodadi, Jawa Tengah, saat berkunjung ke Madiun, Jawa Timur, Senin (18/1/2010). Perlindungan udara sering dilakukan pesawat-pesawat tempur di seluruh dunia, termasuk Indonesia, terutama untuk pesawat yang mengangkut pejabat tinggi negara.Letkol Pnb Fajar Adriyanto Pesawat F-16 dari Skadron Udara 3 TNI Angkatan Udara melakukan escort (perlindungan udara) pada pesawat kepresidenan yang ditumpangi kepala negara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di atas wilayah Purwodadi, Jawa Tengah, saat berkunjung ke Madiun, Jawa Timur, Senin (18/1/2010). Perlindungan udara sering dilakukan pesawat-pesawat tempur di seluruh dunia, termasuk Indonesia, terutama untuk pesawat yang mengangkut pejabat tinggi negara.

Duel Persiraja Vs Persipura

Persiraja dan Persipura tercatat belum pernah saling bersua dalam sebuah kompetisi resmi satu wilayah di Indonesia.

Saat masa-masa awal Liga Indonesia, kompetisi masih menggunakan format per wilayah, belum kompetisi penuh seperti saat ini.

Seiring berjalannya waktu, saat kompetisi sudah menggunakan format satu wilayah, kedua tim memiliki nasib yang bertolak belakang.

Persipura punya reputasi sebagai salah satu tim kuat di kompetisi kasta tertinggi, Persiraja lebih banyak berkutat di divisi bawah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com