Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tottenham Harus Jual Eriksen Saat Bursa Transfer Januari 2020

Kompas.com - 17/11/2019, 20:41 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Mantan pelatih Portsmouth, Harry Redknapp, menyarankan Tottenham Hotspur untuk segera menjual Christian Eriksen pada bursa transfer Januari 2020.

Redknapp menilai Januari adalah waktu yang tepat menjual Eriksen jika Tottenham tidak mau merugi.

Hal ini disebabkan kontrak Eriksen di Tottenham akan berakhir pada Juni 2020. Situasi itu membuat tim mana pun bisa mendapatkan Eriksen secara gratis pada musim depan.

"Tottenham punya waktu di Januari untuk menjual Eriksen. Saya tidak melihat Eriksen akan memperpanjang kontraknya di Tottenham," kata Redknapp dikutip dari situs web Goal.

"Mungkin harga Eriksen saat ini adalah 50 juta pounds (setara Rp 908 miliar). Tetapi ketika sudah berstatus bebas transfer, agen pemain bisa dengan mudah menawarkan Eriksen ke tim lain karena gratis," ujar Redknapp menambahkan.

Baca juga: Tottenham Bidik Pemain Barcelona untuk Jadi Suksesor Christian Eriksen

Selain karena situasi kontrak, masalah performa musim ini juga menjadi alasan Redknapp menyarankan Tottenham untuk menjual Eriksen.

"Dia (Eriksen) memang pemain bagus, tidak diragukan lagi. Tetapi performa Eriksen pada musim ini sangat menurun," ujar Redknapp.

"Eriksen terlihat sudah tidak betah di Tottenham dan ingin pergi pada akhir musim ini. Meski begitu, Tottenham juga masih memiliki waktu untuk memberi kontrak baru kepada Eriksen," tutur pria asal Inggris ini menambahkan.

Sebenarnya, Eriksen sudah ingin meninggalkan Tottenham pada bursa transfer awal musim ini.

Namun, Tottenham menahan kepergian Eriksen meski ada kabar Real Madrid sudah mengajukan penawaran.

Baca juga: Juventus Siap Tukar Pemain Gratisan dengan Christian Eriksen

Kegagalan transfer tersebut membuat Eriksen kecewa dengan manajemen Tottenham dan juga pelatih Mauricio Pochettino.

Kekecewaan itu pula yang disebut membuat Eriksen hingga saat ini tidak mau membicarakan perpanjangan kontrak dengan Tottenham.

Di sisi lain, Pochettino juga terlihat kecewa dengan sikap Eriksen. Hal itu terlihat dari keputusan Pochettino yang tidak memberi jatah bermain secara reguler untuk Eriksen.

Secara statistik, Eriksen memang mengalami penurunan performa pada musim ini. Eriksen baru bisa mencetak satu gol dan satu assist dari 10 penampilan di Liga Inggris.

Selain Real Madrid, Barcelona, Juventus, dan Manchester United juga dikabarkan tertarik menggunakan jasa pemain asal Denmark tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com