Alfin Lestaluhu merupakan salah satu korban dampak gempa Ambon, Maluku, beberapa waktu lalu.
Alfin yang bermain sebagai bek kanan di timnas U-16 Indonesia itu pulang kampung ke Ambon pada 24 September 2019 setelah tampil di Kualifikasi Piala Asia U-16.
Ketika itu, timnas U-16 Indonesia memastikan lolos ke turnamen Piala Asia U-16 2020.
Dua hari setelahnya, atau Kamis (26/9/2019), gempa bermagnitudo 6,8 mengguncang Ambon.
Alfin meninggal dunia dalam umur yang masih sangat belia, 15 tahun.
Berdasarkan diagnosis dokter, Alfin meninggal karena encephalitis (infeksi otak) dengan hypoalbumin.
Jenazah Alfin rencananya akan dibawa dan dimakamkan di kampung halaman di Tulehu, Ambon, pada Jumat (1/11/2019) pagi.
Baca juga: Perjalanan Mendiang Alfin Lestaluhu Bersama Timnas U-16 Indonesia...
Semasa hidupnya, Alfin meniti karier sepak bola dari Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Ragunan.
Bakatnya terendus Bima Sakti. Tidak butuh waktu lama, Alfin langsung menjadi andalan di skuad timnas U-16 Indonesia.
Debut internasionalnya adalah ketika menjadi bagian dari skuad timnas Indonesia yang berkompetisi di Piala AFF U-16 2019.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.