Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anthony Gagal Melangkah ke Perempat Final Korea Open 2019

Kompas.com - 26/09/2019, 14:17 WIB
Tri Indriawati

Penulis

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, gagal
menyusul langkah Jonatan Christie ke perempat final Korea Open 2019.

Anthony tersingkir setelah dikalahkan wakil Denmark, Jan O Jorgensen, pada laga babak kedua yang berlangsung di Incheon Airport Skydome, Kamis (26/9/2019).

Tunggal putra unggulan kedelapan di Korea Open 2019 itu menyerah dengan skor 21-17, 16-21, 13-21 setelah bertanding selama 58 menit.

Anthony sebenarnya berhasil mendukkan Jorgensen pada gim pertama setelah sempat tertinggal.

Anthony sempat tertinggal jauh 2-9, tapi kemudian dia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 9-9.

Selepas interval, Anthony lalu melesat meninggalkan Jorgensen hingga mencapai kedudukan
15-11.

Baca juga: Kalah di Babak Kedua Korea Open, Greysia/Apriyani Akui Kurang Siap

Jorgensen kembali mencoba bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 16-16. Akan tetapi, Anthony berhasil menutup gim pertama dengan keunggulan 21-17.

Di gim kedua, penampilan Anthony justru menurun. Dia bahkan telah tertinggal jauh 1-6 pada awal gim kedua.

Anthony berusaha mengejar ketertinggalan dengan mendulang satu per satu poin.

Meski demikian, Jorgensen dengan cepat menyudahi perlawanan Anthony dan merebut gim kedua dengan skor 21-16.

Pertandingan pun dilanjutkan ke gim penentu.

Anthony memberi perlawanan sengit di awal gim ketiga. Dia juga sempat unggul 3-1.

Jorgensen lalu mendekat dan menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Anthony kemudian kembali unggul 4-3.

Baca juga: Hasil Korea Open 2019, Jonatan Christie Melaju ke Perempat Final

Akan tetapi, Jorgensen lalu berhasil menekan Anthony dan berbalik unggul 5-4.

Setelah berbalik unggul, pebulu tangkis Denmark itu tak membiarkan Anthony merebut kembali kedudukan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com