KOMPAS.com- Jamaknya yang dilakukan seorang pemain sepak bola setelah pensiun adalah menjadi pelatih.
Banyak yang tidak mau menunggu lama beralih profesi dari pemain ke pelatih.
Saat ini, bermunculan pelatih-pelatih muda yang kariernya sebagai pemain masih segar dalam ingatan penggemar sepak bola.
Sebut saja Frank Lampard, Steven Gerrard, Simone Inzaghi, atau Gennaro Gattuso.
Karena itu, apa yang dilakukan seorang legenda sepak bola Italia dan AC Milan ini jadi terlihat tidak biasa.
Legenda itu adalah Gianni Rivera, pemain AC Milan pada selang 1960-1979 dan timnas Italia pada 1962-1974.
Seperti dikutip Bolasport.com dari Calciomercato, Gianni Rivera baru saja mendapatkan lisensi UEFA-Pro.
Lisensi itu adalah kualifikasi tertinggi yang diakui UEFA untuk menjadi pelatih.
Dengan memiliki lisensi UEFA-Pro, seseorang bisa menangani semua tim di semua level kompetisi UEFA.
Masalahnya, Gianni Rivera yang kelahiran 18 Agustus 1943 baru mendapatkan lisensi itu saat dia berusia 76 tahun!
Baca juga: AC Milan Masih Yakin dengan Marco Giampaolo
Rivera jelas sudah terlalu uzur untuk menjadi seorang pelatih.
Sebagai perbandingan, Sir Alex Ferguson sepantaran dengan Rivera karena saat ini berusia 77 tahun.
Namun, Ferguson sekarang sudah tidak melatih. Dia sudah pensiun sejak 2013.
Rivera mendapatkan lisensi UEFA-Pro setelah lulus kursus pelatih di Italia baru-baru ini.
Teman seangkatannya saat masih menimba ilmu dan kini juga sudah lulus jauh lebih muda daripada Rivera.
Baca juga: Mantan Pemilik Layangkan Komentar Pedas untuk AC Milan
Ada eks pemain Juventus yang masih berumur 42 tahun, Mauro Camoranesi. Mantan winger AS Roma, Amantino Mancini, juga jadi teman satu angkatan Rivera dan dia baru berusia 39 tahun.
Kemungkinan besar memang tidak ada tim yang akan menyewa Gianni Rivera sebagai pelatih.
Boleh jadi pria yang dulu sebagai pemain dijuluki "Golden Boy" ini ingin memperdalam ilmu setelah dia kini mulai intens lagi berkarier di bidang sepak bola.
#Gianni #Rivera diventa allenatore. Il Golden Boy, la leggenda ????? il primo Pallone d'Oro italiano ha conseguito il patentino Uefa-Pro, il massimo livello di abilitazione riconosciuta a livello europeo e che permette di sedersi sulla panchina di qualsiasi squadra, a 76 anni! pic.twitter.com/0puQj4Qd1q
— LMR ?????7???? ?????La Milano Rossonera ®? ?????7???? ????? (@la_rossonera) September 25, 2019
Setelah pensiun sebagai pemain, juara Piala Champions 1968 dan 1973 ini sempat menjadi wakil presiden AC Milan.
Kemudian, peraih Ballon d'Or 1969 ini beralih ke politik, menjadi anggota parlemen Italia pada 1987.
Pada 2013, Rivera ditunjuk FIGC (Federasi Sepak Bola Italia) menjadi presiden dalam bidang teknis yang memantau kualifikasi dan latihan staf teknikal FIGC. (Dwi Widijatmiko)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.