Dejan Antonic ‘Maklumi’ Hasil Imbang di Kandang Persebaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih Madura United Dejan Antonic nampak cukup puas dengan satu poin yang berhasil mereka curi dari kandang Persebaya Surabaya. Ia memaklumi karena tim sedang dalam kondisi krisis pemain.

Madura United tampil pincang setelah kehilangan tujuh pemain saat bertandang ke Stadion Gelora Bung Tomo Sabtu (10/8/2019) malam.

Ketujuh pemain tersebut adalah Andik Vermansah, Jaimerson, Greg Nwokolo, Alfath, Fandri Imbiri, Aleksandar Rakic dan Asep Berlian.

Baca juga: 340 Hari di Persebaya, Djanur Catat 21 Kemenangan, tapi Gagal Kalahkan Arema

Keena pemain diantaranya absen karena cedera.  Hanya Jaimerson absen karena akumulasi kartu.

Praktis kondisi ini membuat Dejan Antonic tidak memiliki banyak pilihan. Madura United pun hanya memiliki 14 pemain yang bisa diturunkan.

Bahkan Fandri dan Alfath harus ikut duduk bersama official agar bangku cadangan terlihat penuh.

“Hari ini kami cuma memiliki 14 pemain di bangku cadangan dari 11 pemain di lapangan yang rata-rata pemain muda,” ungkap Dejan.

Dengan semua keterbatasan tersebut, Dejan pun tidak bisa berkomentar banyak.

Dia bersyukur timnya masih bisa mencuri poin dengan kondisi pincang seperti.

Pelatih asal Serbia tersebut lantas memberikan apresiasi tinggi atas semangat juang yang ditunjukan anak asuhnya selama 90 menit penuh.

“Kita kehilangan tujuh pemain yang tidak bisa diturunkan. Mungkin banyak orang yang mengira kami bakal kalah lawan Persebaya, tapi semangat besar dari anak-anak mampu menjawab itu semua," tutur Dejan.

"Babak pertama secara taktik kami baik sekali, tapi dibabak kedua kami mungkin mulai capek. Saya rasa dengan kondisi ini hasil imbang cukup fair untuk kedua tim,” ucapnya.

“Selamat untuk Persebaya, sekarang kita fokus pertandingan melawan Persija dan saya berharap beberapa pemain sudah bisa kembali,” imbuhnya menandaskan.