PADANG, KOMPAS.com - Semen Padang kembali menelan kekalahan di Liga 1 2019 setelah ditekuk Bali United dengan skor 1-4 pada pekan ke-12 di Stadion I Wayan Dipta, Jumat (9/8/201).
Semen Padang sempat unggul lebih dulu melalui gol bunuh diri dari Pacheco. Namun, Bali United mampu membalas melalui gol-gol yang dicetak Ricky Fajrin, Irfan Bachdim, dan Platje (dua gol).
Pelatih Semen Padang Weliansyah menilai, anak asuhnya lengah dan kurang fokus di akhir babak pertama dan kedua sehingga pemain Bali United bisa mencetak gol.
"Para pemain sudah bermain dengan luar biasa. Namun, mereka kurang konsentrasi dan kehilangan fokus di akhir babak pertama dan kedua, sehingga lawan bisa mencetak gol," ujar Weliansyah.
Menurut Weliansyah, sejumlah strategi yang diterapkan Semen Padang berjalan dengan baik.
Semen Padang yang memainkan startegi menunggu di garis pertahanan membuat Bali United kesulitan di awal-awal pertandingan.
Baca juga: Bali United Vs Semen Padang, Serdadu Tridatu Menang Besar di Kandang
"Strategi serangan balik kami berjalan dengan sukses. Namun sayangnya, para pemain lengah di akhir-akhir," kata Weliansyah.
Welianyah menyatakan bahwa kelemahan ini akan dievaluasi dan diperbaiki saat latihan sehingga tidak kembali terulang di laga selanjutnya.
"Ini akan menjadi PR buat saya. Kami akan melakukan evaluasi terhadap pertandingan ini nantinya," ujar dia.
Pemain belakang Semen Padang Dedi Gusmawan juga mengakui bahwa timnya kehilangan fokus saat pertandingan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.