LAMONGAN, KOMPAS.com - Di bawah kendali pelatih anyar Nilmaizar, Persela Lamongan terus mempersiapkan diri untuk dapat mengakhiri tren negatif dalam kompetisi Liga 1 musim ini.
Tim Laskar Joko Tingkir tersebut ingin menuntaskan misi tersebut saat menjamu tamunya Kalteng Putra di Stadion Surajaya, Lamongan, Kamis (11/7/2019) mendatang.
Serangkaian taktik dan strategi pun sudah mulai dipersiapkan oleh Nil kepada skuad Persela, agar bisa memenangi laga kontra Kalteng Putra dan sekaligus merebut kemenangan perdana mereka di musim ini.
"Kita sudah coba formasi lawan Kalteng Putra, tinggal simulasi game lagi. Mudah-mudahan dalam dua hari ini, Selasa dan Rabu, taktik yang kita pelajari jalan. Semoga taktik ini dapat hasil bagus pada Hari Kamis," ujar Nil Maizar, selepas memimpin latihan tim Persela di Stadion Surajaya, Senin (8/7/2019) sore.
Dalam pertandingan sebelumnya, Kalteng dan Persela sama-sama menelan kekalahan.
Kalteng dikalahkan tamunya PSS Sleman dengan skor 0-2, sedangkan Persela juga kalah 0-2 dari tuan rumah PSIS Semarang.
Saat melawan PSIS, Nil menilai permainan timnya sudah bagus meskipun ada kelengahan sedikit saat laga memasuki menit ke-60 sampai menit ke-70.
"Ada kelengahan sedikit. Kita lengah dan mereka (PSIS) mampu cetak gol. Itu yang enggak boleh terjadi lagi. Fokus dan konsentrasi. Saat Matsunaga Shohei cetak gol (kedua), tidak ada orang (yang menjaga). Saya coba memperbaikinya," kata Nil.
Baca juga: PSG-Neymar Perang, Barcelona Belum Tentu Bisa Manfaatkan Situasi
Jelang lawan Kalteng Putra, mantan arsitek Timnas Indonesia ini berharap, para pemain Persela dapat lebih berkonsentrasi, khususnya mereka yang menghuni barisan pertahanan untuk bermain lebih solid.
"Koordinasi di belakang. Saat gol kedua PSIS kan (Muhammad) Zaenuri nggak ada, Mawouna (Kodjo Amevor) terlalu jauh, gelandang apalagi. Makanya transisi dari menyerang ke bertahan itu juga penting. Dan saya harap, itu tidak lagi terjadi saat lawan Kalteng," tutur dia.
Apalagi menurut Nil, Kalteng Putra yang saat ini ditangani oleh Gomes de Oliviera, dihuni oleh barisan penyerang berbahaya yang dipimpin oleh Patrick Wanggai.
Selain itu, Nil menilai Kalteng memiliki pemain tengah yang cukup mobile. "Akan saya diskusikan dengan staf pelatih, agar ada satu-dua pemain yang mampu meredam di tengah nantinya, karena kita butuh poin untuk merangkak lebih tinggi," ucap Nil.
Atas hasil kurang memuaskan yang didapat, Persela saat ini masih berada di dasar klasemen sementara, dengan baru mengemas 2 poin dari tujuh pertandingan yang sudah dilakoni.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.