Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evolusi Dani Alves, dari Bek Kanan Jadi Playmaker Timnas Brasil

Kompas.com - 05/07/2019, 06:30 WIB
Firzie A. Idris,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Perubahan ini tak datang seketika. Dani Alves memang bertekad untuk tampil prima pada Copa America 2019 yang berlangsung di negaranya sendiri.

Baca Juga: Presiden Liga Spanyol Tolak Neymar ke Liga Spanyol, Alasannya Menyakitkan

"Daniel cerita kepada kami soal persiapannya untuk kembali ke timnas. Ia ingin bermain di Copa America 2019 dan meminta ke pelatih Paris Saint-Germain, Thomas Tuchel, untuk meningkatkan rezim latihannya agar ia bisa fit," tutur Cleber Xavier, asisten pelatih Timnas Brasil.

Dani Alves baru sembuh dari cederanya pada November 2018 tetapi ia melahap 32 penampilan di semua kompetisi bagi PSG. Dani Alves tampil dalam 11 laga terakhir PSG dan mencatatkan 3 gol dan 3 assist.

Dani Alves menjadi satu-satunya pemain sepanjang sejarah PSG yang telah bermain di semua posisi: Kiper, bek, gelandang, penyerang.

Musim lalu, pria kelahiran Bahia pada 6 Mei 1983 ini bermain sebagai gelandang menyusul cedera yang diterima Marco Verratti. Ia juga kerap turun sebagai penyerang kanan semasa di Paris.

Uniknya, Dani Alves juga pernah bermain di bawah mistar dalam sebuah laga resmi PSG, yakni saat Paris mmenang 4-1 atas Sochaux pada laga Piala Perancis dua musim lalu.

Kiper Kevin Trapp diusir wasit dan tak ada pergantian tersisa.

Walau hanya bertinggi 172 cm, Dani Alves memakai sarung tangan kiper dan berhasil menjaga gawang Paris dari kebobolan.

"Kekuatan mentalnya untuk menembus batas-batas, kapabilitas fisik dan kemampuan teknisnya luar biasa. Saya bahagia dengan penampilan dia. Dani adalah pria yang baik," ujar Tite.

Baca Juga: Tiga Ganda Putri Indonesia Akan Saling Perebutkan Tiket Olimpiade 2020

Paulo Zogaib, profesor di Universitas Federal Sao Paulo yang juga bekerja sebagai fisiologis, mengatakan bahwa kondisi prima Dani Alves terbentuk dari gaya hidup sang pemain.

"Warisan genetik unggulan adalah awal yang bagus. Namun, apa yang dia lakukan dalam hidupnya, termasuk makanan yang ia konsumsi, gaya hidup, dan disiplin, membantu seorang atlet untuk memperpanjang kemampuannya," ujar Zogaib.

Dani Alves sudah meninggalkan Paris Saint-Germain pada musim panas ini. Pemain tersukses sepanjang sejarah sepak bola dunia dengan 39 trofi ini mengatakan bahwa prioritas tujuan berikutnya adalah merapat ke Inggris.

Setelah menjadi juara di Spanyol, Italia, dan Perancis, ia kini ingin merasakan kompetisi level elite di mana ia belum pernah bermain sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com