Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ducati Protes Manuver Berbahaya yang Dilakukan Marquez di Italia

Kompas.com - 02/06/2019, 12:30 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAs.com - Ducati meradang karena manuver pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada sesi kualifikasi MotoGP Italia 2019.

Marquez beberapa kali terlibat momen menegangkan dengan pebalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, pada sesi kualifikasi yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Sabtu (1/6/2019).

Salah satu momeng menegangkan terjadi pada awal sesi Q2, yakni saat Marquez nyaris bersenggolan dengan Dovizioso ketika mereka sedang melalui tikungan ke-11.

Ketegangan antara Marc Marquez dan Andrea Dovizioso pada sesi kualifikasi MotoGP Italia 2019 tak berhenti di sana.

Menjelang akhir sesi, Marquez yang tengah berburu pole position kedapatan memanfaatkan Andrea Dovizioso.

Marquez sengaja memacu motornya tepat di belakang Dovizioso guna memanfaatkan slipstream dari laju motor Ducati.

Strategi itu tergolong sukses karena Marc Marquez pada akhirnya mampu menjadi pole sitter dengan torehan waktu 1 menit 45,519 detik.

Baca juga: Hasil MotoGP Italia, Marquez Start Terdepan, Rossi Ke-18

Sementara itu, Andrea Dovizioso harus puas bertengger di peringkat kesembilan dengan catatan waktu 1 menit 46,293 detik.

Akan tetapi, manuver Marquez tersebut membuat Ducati meradang. Mereka menganggap manuver Marquez itu berbahaya dan tidak bisa dibenarkan.

Dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriwb, Ducati berniat mengadukan manuver yang dilakukan Marc Marquez kepada pihak race director.

Manajer Ducati, Davide Tardozzi, mengakui bahwa tindakan Marquez dibenarkan oleh regulasi, tetapi tidak profesional.

Hampir sama seperti Davide Tardozzi, Andrea Dovizioso menyebut manuver The Baby Alien sebagai sesuatu yang aneh meski dibolehkan.

Baca juga: Saat Rossi, Dovizioso, dan Marquez Prediksi Skor Final Liga Champions

"Marquez bisa melakukan apa pun yang dia mau. Namun, saya tak mengerti kenapa dia harus membuntuti saya," kata Dovizioso.

"Dia begitu kuat pada berbagai aspek, terutama ketika dia harus bermain (beradu cepat) dengan pembalap lain," tutur rider asal Italia ini melanjutkan.

Di sisi lain, Marc Marquez menyebut manuver tersebut sebagai sebuah strategi dan tak membantah dirinya cukup egois.

"Di lintasan Anda harus selalu egois dan memperjuangkan kepentingan Anda sendiri," tutur Marquez menjelaskan.

"Saya melakukannya dan itu berjalan dengan baik. Ini hanya urusan strategi, kami memainkan kartu andalan kami," ujar Marc Marquez memungkasi.

Sesi balapan MotoGP Italia 2019 sendiri dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Mugello pada Minggu (2/6/2019).

Balapan kelas premier akan digelar mulai pukul 19.00 WIB dan akan disiarkan secara langsung oleh Trans7 selaku pemegang hak siar resmi MotoGP di Indonesia. (Doddy Wiratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com