Menpora Berharap Piala Sudirman Bisa Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi

KOMPAS.com - Sebanyak 20 pebulu tangkis Indonesia akan berjuang pada ajang Piala Sudirman 2019 yang berlangsung di Nanning, China, pada 19-26 Mei mendatang.

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Imam Nahrawi pun berharap tim bulu tangkis Indonesia bisa mendulang hasil positif.

Baca juga: Barcelona Harus Bermain dengan Hati dan Kepala

Indonesia memang sudah lama tidak menjuarai Piala Sudirman. Kali terakhir, Indonesia menjadi juara adalah pada edisi pertama tahun 1989 yang diadakan di Jakarta.

"Pemerintah berharap mereka bisa membawa kembali Piala Sudirman ke pangkuan Ibu Pertiwi. Sudah lama sekali kita rindukan trofi itu. Saya yakin dan percaya bahwa PP PBSI akan menyiapkannya dengan baik," kata Imam saat ditemui di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (7/5/2019).

"Memang tidak mudah, tetapi saya percaya bahwa para pebulu tangkis kita akan mati-matian untuk membawa trofi Piala Sudirman ke Tanah Air," ucap dia.

Imam tak menampik bahwa peta persaingan bulu tangkis dunia sudah sangat ketat. Tak hanya Indonesia, China, atau Korea Selatan, tetapi juga sejumlah negara lainnya.

"Negara-negara lain juga sangat luar biasa dalam menyiapkan tim mereka. Tentu ini menjadi tantangan yang luar biasa bagi Indonesia untuk membuktikan diri," tutur Imam.

"Kita juga harus melihat di mana titik kelemahan kita sebagai tim, karena ini tidak bisa berjalan sendiri. Harus saling mendukung satu sama lain."

Baca juga: 36 Pemain Bakal Ikuti Seleksi Timnas Sepak Bola Wanita Indonesia

Piala Sudirman merupakan turnamen bulu tangkis beregu campuran yang diadakan setiap dua tahun sekali.

Pada edisi terakhir, yakni tahun 2017, Korea Selatan keluar sebagai juara seusai menang 3-2 atas China.