Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dennis Wise Bicara soal Perubahan Pola Garuda Select Saat Lawan Leicester

Kompas.com - 07/05/2019, 06:00 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Laporan Langsung Wartawan Kompas.com, Aloysius Gonsaga Angi Ebo, dari Inggris.

BIRMINGHAM, KOMPAS.com - Garuda Select bermain imbang 2-2 saat melakoni uji coba melawan Leicester City U-17 di Holmes Park, Leicester, Senin (6/5/2019). Dalam laga tersebut, pelatih Fakhri Husaini menerapkan pola 4-3-3.

Ini terbilang skema baru bagi Garuda Select sejak menjalani program pelatihan di Inggris pada Januari 2019. Selama ditangani duet Dennis Wise dan Des Walker, David Maulana dkk terbiasa dengan pola 3-5-2.

Fakhri Husaini didaulat menangani Garuda Select hanya untuk laga melawan Leicester. Sejak diberi wewenang, pelatih Timnas U-18 Indonesia ini sudah memastikan bakal menggunakan pola andalannya, 4-3-3, dan itu sudah dilakukannya dalam tiga hari latihan setelah Garuda Select kalah 2-7 dari Arsenal U-16 pada 2 Mei.

Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Laga Garuda Select di Inggris

Terkait perubahan pola tersebut, Dennis Wise mengaku tidak masalah. Baginya, skema permainan bukan hal utama dalam sebuah tim karena yang terpenting adalah cara bermain dari setiap individu.

"Ini bukan soal sistem tetapi tentang pribadi, bagaimana mereka memahami permainan dan mengambil keputusan. Dalam sepak bola, sistem selalu berubah, bisa 4-4-2, 4-4-1-1, 3-5-2. Jadi, lebih kepada konsentrasi dan fokus pemain serta pemahaman," ujar Dennis Wise usai laga saat dimintai komentar soal permainan Garuda Select.

"Saya pikir, para pemain sudah banyak kemajuan karena paham soal permainan. Saya berharap para pemain ini bisa terpilih untuk turnamen yang akan datang dan cocok," tambah Dennis Wise.

Memang, Fakhri datang ke Inggris untuk memantau tim serta pemain yang akan disertakan dalam seleksi Timnas U-18. Pelatih yang membawa Timnas U-16 juara Piala AFF U-16 2017 tersebut dipercayakan untuk menakhodai Timnas U-18 pada Piala AFF U-18 2019 yang menurut rencana bergulir pada paruh kedua tahun ini.

Baca Juga: Garuda Select Vs Leicester, Fakhri Husaini Bangga dengan Permainan Tim

Patut menjadi catatan, skuad Garuda Select sebagian besar dihuni mantan anak asuh Fakhri saat juara Piala AFF U-16. Wajar jika sang pelatih sudah mengenal para pemain tersebut dan diberi kepercayaan menangani tim saat melawan Leicester.

Dennis Wise pun tak lupa memuji penampilan David Maulana dkk dalam laga tersebut. Dia bahkan menyebut Garuda Select layak meraih kemenangan andai tidak membuat kesalahan kecil sehingga tercipta gol pada akhir babak kedua.

Setelah melawan Leicester, Garuda Select akan melawan Chelsea U-16 pada Sabtu (11/5/2019) di mana laga tersebut bisa disaksikan secara langsung via www.supersoccer.tv. Dennis Wise dan Des Walker akan kembali menangani tim dalam laga pamungkas rangkaian program Garuda Select ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com