Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MotoGP, Rossi Lebih Suka Gunakan Aerodinamika Versi Lama

Kompas.com - 20/03/2019, 14:03 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, sempat mencoba dua motor dengan pengesetan aerodinamika berbeda pada MotoGP Qatar 2019. Namun peraih tujuh gelar kelas premier ini mengakui lebih suka dengan aerodinamika yang lama.

Pada seri yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar tersebut, Valentino Rossi sempat menggunakan motor dengan aerodinamika lama pada sesi latihan bebas (free practice). Namun, pada sesi kualifikasi, dia menggunakan motor Yamaha YZR-M1 dengan aerodinamika baru.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Jelaskan Soal Anggapan Orang Tentang Dirinya yang Arogan

Menurut pebalap dengan julukan The Doctor ini, pihak tim Monster Energy Yamaha memang sudah merencanakan soal penggunaan dua aerodinamika tersebut.

"Kami sudah merencanankan untuk mencoba kedua versi," kata Rossi dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.

Pria asal Italia itu juga mengaku bahwa ada preferensi sendiri dari para pebalap Yamaha yang dia nilai berbeda-beda. Akan tetapi, Rossi mengatakan bahwa tidak ada perbedaan yang cukup jauh soal performa sepanjang pengalamannya melaju pada MotoGP Qatar 2019.

"Maverick Vinales sangat menyukai aerodinamika yang baru, tetapi Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli memiliki versi sebelumnya," tutur Rossi.

Baca Juga: Valentino Rossi Masih Percaya dengan Kekuatan Yamaha

"Perbedaannya tidak signifikan. Sejujurnya, saya bilang bahwa kami lebih baik tetap menggunakan aerodinamika lama."

"Namun sejak Yamaha mengumumkan tidak memiliki rencana memperbarui aerodinamika, saya mencoba kedua versi, tetapi saya masih senang dengan yang lama juga."

Pada MotoGP Qatar 2019, Rossi finis kelima meskipun start dari urutan ke-14. Rossi masih memiliki waktu persiapan sebelum turun pada seri kedua MotoGP 2019 yang dijadwalkan berlangsung di Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina, 29-31 Maret. (Bayu Nur Cahyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com