Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi dan Para Atlet Dunia yang Masih Berlaga di Usia 40 Tahun

Kompas.com - 18/02/2019, 09:54 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi baru saja genap menapaki usia 40 tahun. Usia yang tergolong tua untuk ukuran atlet.

Rossi akan menjadi pebalap tertua yang berlaga di era MotoGP modern.

Di usia kepala empat, Rossi masih bertekad mengincar gelar juara dunia ke-10. Menggenapi sembilan gelar yang sudah dikoleksinya hingga sejauh ini.

Baca juga: Para Atlet Dunia Ucapkan Selamat Ulang Tahun Ke-40 Valentino Rossi

Rossi bukanlah satu-satunya atlet yang masih berlaga di usia 40 tahun ke atas. Ada beberapa atlet dari cabang lain yang melakukan hal yang sama. Bahkan, ada yang mencapai 48 tahun.

Berikut daftar nama atlet-atlet tersebut seperti dikutip dari Motogp.com:

1. George Foreman (Tinju)

George Foreman adalah petinju Amerika Serikat yang pernah bertarung dengan Muhammad Ali pada 1974. Juara kelas berat dua kali dan peraih medali emas Olimpiade itu sempat pensiun setelah eksis berkarier dari 1969 hingga 1977.

Pada 1987, Foreman memutuskan naik ring lagi. Ia baru benar-benar pensiun pada 1997 saat usianya sudah menginjak 48 tahun. Ia tercatat menjadi juara kelas berat dunia tertua dalam sejarah.

George Foreman vs Steven Seagal George Foreman vs Steven Seagal

2. Michael Jordan (Basket)

Legenda basket NBA, Michael Jordan menjadi pebasket pertama yang mengumpulkan 43 poin di pertandingan saat berusia 40 tahun. Ia pernah enam kali mengantarkan Chicago Bulls menjuarai NBA.

Sempat pensiun pada 1999, Jordan kembali ke arena pada 2001 dengan bergabung ke Washington Wizard. Berselang tiga tahun kemudian, ia akhirnya benar-benar pensiun dari dunia basket.

Michael Jordan dan LeBron James Michael Jordan dan LeBron James


3. Michael Schumacher (Balap F1)

Mantan pebalap Ferrari, Michael Schumacher sering dianggap sebagai salah satu yang terhebat sepanjang masa.

Ia meraih tujuh kali gelar juara dunia, lima di  antaranya bersama Ferrari dari 2000 hingga 2004. Ia memutuskan pensiun pada akhir musim 2006 dengan rekor 91 kemenangan.

Pada 2010, Schumacher mengumumkan kembali ke F1 pada usia 41 tahun dengan bergabung Marcedes. Setelah dua tahun, ia akhirnya benar-benar pensiun lagi dari F1.

Striker tim nasional Jerman, Lukas Podolski bersama pebalap legendaris Michael Schumacher. Dok. Goal Striker tim nasional Jerman, Lukas Podolski bersama pebalap legendaris Michael Schumacher.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Liga Indonesia
Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak 'Mesra' dengan Penalti

Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak "Mesra" dengan Penalti

Liga Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Indonesia Kian Tertinggal 1-2 dari Jepang

Hasil Uber Cup 2024: Indonesia Kian Tertinggal 1-2 dari Jepang

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com