Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laga Skotlandia Vs Inggris, Pertandingan Sepak Bola Internasional Pertama

Kompas.com - 30/11/2018, 17:02 WIB
Aswab Nanda Pratama,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sepak bola merupakan olahraga paling populer di dunia, tentu itu hal yang umum diketahui. Untuk menunjang pernyataan itu, data dari GlobalWebIndex memperlihatkan bahwa lebih dari 3,4 miliar penduduk dunia menonton setidaknya satu pertandingan dalam Piala Dunia 2018.

Banyak pertandingan sepak bola yang telah disuguhkan, baik itu dalam bentuk liga atau turnamen seperti Piala Eropa dan Piala Dunia. Namun, kapankah pertandingan sepak bola internasional pertama kali digelar?

Dilansir dari India Today, pertandingan sepak bola internasional kali pertama tersaji antara Inggris melawan Skotlandia hari ini pada 146 tahun silam.

Ketika itu perhelatan terselenggara di lapangan Cricket West of Scotland di Hamilton Crescent, yang terletak di Partick pada 30 November 1872.

Pra-pertandingan

Setidaknya terdapat lima pertandingan tak resmi yang dimainkan antara tim yang mewakili Skotlandia dan Inggris sejak 1870-an. Namun, tak satu pertandingan pun yang bisa dimenangkan oleh tim dari Skotlandia.

Meski demikian, tetap ada keinginan bagi pencinta sepak bola di Inggris dan Skotlandia untuk melihat pertandingan antarnegara.

Ketika itu, Charles Alcock yang merupakan sekretaris FA (badan sepak bola Inggris) membuat surat resmi untuk menggelar laga Skotlandia melawan Inggris.

Tantangan ini diterima dengan baik. Queen's Park Footbal Club, sebagai klub terbesar yang mewakili Skotlandia menerima tawaran dari Alcock untuk ikut dalam pertandingan internasional tersebut.

Pertandingan dan lokasi disepakati di Glasgow karena menjadi lokasi terbaik untuk pertandingan tersebut.

Laga dan hasil

Sekitar 4.000 orang hadir dan menyaksikan pertandingan internasional itu. Ada juga tempat prioritas khusus bagi penonton perempuan yang gratis.

Ketika itu, pemain Skotlandia menggunakan seragam wana biru. Penggunaan warna ini dikarenakan semua pemain berasal dari klub sepak bola tertua di Skotlandia, Queen's Park. Warna ini bukan karena bendera Skotlandia.

Sedangkan, tim Inggris menggunakan seragam warna putih.

Lapangan penuh lumpur karena hujan lebat turun tiga hari sebelum pertandingan. Pukul 14.00 waktu pertandingan dimulai, namun mundur 15 menit karena persiapan kedua tim belum maksimal.

Dilansir dari BBC, pemain Skotlandia dipimpin oleh Bon Gardner. Sementara itu, Inggris terdiri dari beberapa tim dan dipimpin oleh Robert Barker dari Hertfordshire Rangers.

Setelah mengakhiri hingga 90 menit pertandingan berakhir imbang tanpa gol. Hasil yang adil untuk kedua belah pihak karena pertandingan yang sangat seimbang

Permainan ini akan terus menghasilkan gairah luar biasa dari para pendukung dan menginspirasi generasi demi generasi untuk mewakili negara mereka.

Pertandingan antara Inggris dan Skotlandia itu juga tercatat sebagai pertandingan internasional tertua di dunia.

Karena popularitas dari pertandingan penting ini, keinginan untuk pertandingan ulang muncul. Pertemuan berikutnya antara kedua negara berada di Kennington Oval di mana Inggris menang 4-2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com