Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali United Vs Persebaya, Momen Misbakus Solikin Bertemu Sang Idola

Kompas.com - 16/11/2018, 23:15 WIB
Ghinan Salman,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Duel Persebaya Surabaya kontra Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Ginayar, Bali, Minggu (18/11/2018), menjadi ajang temu kangen Misbakus Solikin dengan idolanya, M. Taufiq.

Gelandang Bajul Ijo itu merupakan jebolan klub internal Persebaya, Al Rayyan. Sementara itu, pemain Bali United, M Taufiq, meniti karir sepak bola di Fatahillah 354.

Dulu, keduanya sempat sama-sama membela Persebaya di kompetisi Indonesia Premier League (IPL) musim 2012-2013.

"Mas Taufiq adalah senior saya. (Saya) banyak belajar dari dia dulu. Untuk gelandang bertahan, Mas Taufiq adalah idola saya," ucap Cak Mis, sapaan Misbakus Solikin.

Taufiq cukup lama berseragam Persebaya. Pada 2005, dia menjalani debut di klub berjuluk The Green Force itu, ketika usianya masih 19 tahun.

Taufiq adalah salah seorang pemain muda yang diorbitkan mantan pelatih Persebaya Jacksen F. Thiago.

Selain Taufiq, ada Slamet Nurcahyo yang kini menjadi playmaker Madura United. Sempat pindah klub pada 2006-2008, Taufiq kembali membela Green Force pada 2008-2013.

Baca juga: Bali United Vs Persebaya, David Da Silva Tidak Otomatis Jadi Starter

Sementara itu, Misbakus yang lebih muda lima tahun. Dia memulai karier profesional pada 2009. Saat membela Persebaya pada 2012-2013, statusnya masih pemain magang.

"Kalau di lapangan ya lakukan yang terbaik. Tidak ada motivasi bagaimana-bagaimana karena berhadapan dengan Mas Taufiq," ujar Misbakus.

Sebagai gelandang bertahan, Misbakus dan Taufiq memiliki banyak kesamaan. Terutama dari segi postur. Tubuh keduanya terbilang 'mini' untuk gelandang bertahan. Taufiq memiliki tinggi 164 cm, sedangkan Misbakus 166 cm.

Baca juga: Bali United Vs Persebaya, Bajul Ijo Punya Opsi Banyak Tentukan Starter

Meski berpostur kecil, Misbakus dan Taufiq adalah sosok gelandang jangkar tangguh. Mereka pintar membaca serangan lawan. Sebaliknya, mereka juga cerdas dalam membangun serangan.

"Badan saya memang kecil, makanya saya selalu menambah latihan untuk menambah masa otot," kata Misbakus.

"Saya selalu siap menjalankan keputusan pelatih. Terpenting bagi saya adalah mempersiapkan diri sebaik mungkin di posisi yang diberikan untuk saya," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com