Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Sepak Bola Bisa Jadi Pilihan Anak Muda?

Kompas.com - 08/11/2018, 06:26 WIB
Josephus Primus

Penulis


KOMPAS.com - Tak bisa dimungkiri lagi, sepak bola adalah olahraga paling favorit di muka Bumi ini. Di Indonesia, hal yang sama pun terjadi.

Pada bagian dari diskusi kampanye Le Minerale Sports Academy di Jakarta, Selasa (6/11/2018), terkuak alasan mengapa sepak bola bisa menjadi pilihan bagi anak muda.

Adalah pelatih profesional sepak bola Indonesia Ricky Nelson, dalam kesempatan itu yang mengajak kaum muda tertarik berolahraga sepak bola.

"Awalnya harus dari hobi," tutur mantan pelatih klub Liga 2 Persika Karawang ini.

(Baca: Catat Jadwal "Coaching Clinic" oleh Dua Penggawa Timnas U-19)

Hadir pula sebagai pembicara dalam kesempatan itu, kapten timnas sepak bola U-19 Indonesia Nurhidayat Haji Haris dan penggawa timnas sepak bola U-19 Indonesia Witan Sulaeman, serta Marketing Manager Le Minerale Febri Hutama.

"Bermain bola itu sehat," kata Ricky Nelson.

Pelatih profesional sepak bola Indonesia Ricky Nelson, Selasa (6/11/2018). Menurutnya, PSSI membuat kurikulum pembinaan pemain muda untuk 10 tahun ke depan. Kompas.com/Josephus Primus Pelatih profesional sepak bola Indonesia Ricky Nelson, Selasa (6/11/2018). Menurutnya, PSSI membuat kurikulum pembinaan pemain muda untuk 10 tahun ke depan.

"Pada prinsipnya, sepak bola itu permainan yang fairplay dan sportif. Sepak bola itu anti-kekerasan," imbuh pelatih kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) itu menegaskan.

(Baca: Pesepak Bola Muda Mau Berprestasi, Ikut Tiga Cara Ini)

Silaturahim

Kapten timnas sepak bola U-19 Indonesia Nurhidayat Haji Haris (kiri) dan penggawa timnas sepak bola U-19 Indonesia Witan Sulaeman (kanan) berpose pada kampanye Le Minerale Sports Academy di Jakarta, Selasa (6/11/2018). Kompas.com/Josephus Primus Kapten timnas sepak bola U-19 Indonesia Nurhidayat Haji Haris (kiri) dan penggawa timnas sepak bola U-19 Indonesia Witan Sulaeman (kanan) berpose pada kampanye Le Minerale Sports Academy di Jakarta, Selasa (6/11/2018).

Sepak bola, di zaman sekarang lanjut, Ricky, adalah hobi yang bisa berlanjut pada pekerjaan.

"Manfaat sepak bola ya banyak," kata Ricky yang lahir pada 25 Juli 1980.

Sementara itu, Nurhidayat punya pandangan bahwa dengan sepak bola, dirinya bisa banyak berjumpa dengan banyak teman dari berbagai kota.

Lebih lanjut, penggawa klub Liga 1 Bhayangkara FC itu menambahkan,"Sepak bola mengajarkan kita bersilaturahim."

Lain lagi pandangan Witan Sulaeman.

"Dari sepak bola, selain bikin tubuh kita sehat. Karena, itu kan olahraga," ujar kelahiran Palu, Sulawesi Tengah pada 8 Oktober 2001 ini.

"Buat saya khususnya, saya bisa ke luar negeri karena sepak bola," pungkas siswa kelas XII Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Ragunan, Jakarta Selatan ini.

(Baca: Lebih Setahun Tak "Pulkam", Kapten Timnas U-19 Kangen Ini)

(Baca: Ada, Kemungkinan Membuat Turnamen Sepak Bola Usia Muda)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Liga Indonesia
Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Liga Indonesia
Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Liga Inggris
Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com