Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saddil Ramdani Terancam Dicoret dari Timnas Indonesia

Kompas.com - 02/11/2018, 15:53 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pemain Persela Lamongan, Saddil Ramdani, kemungkinan besar akan dicoret dari skuad timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 karena kasus hukum yang menimpanya.

Saddil Ramdani saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus penganiayaan terhadap ASR (19), warga Desa Mlaras, Kecamatan Sumobito, Jombang, Jawa Timur.

Melihat kondisi ini, pelatih timnas Indonesia, Bima Sakti, mengaku akan segera menentukan sikap.

"Kami akan rapat siang ini untuk menentukan nasib Saddil," kata Bima Sakti dikutip dari BolaSport.com, Jumat (2/11/2018).

Baca juga: Saddil Ramdani Resmi Jadi Tersangka Dugaan Penganiayaan

Lebih lanjut, Bima Sakti juga masih belum menentukan siapa pengganti Saddil Ramdani bila benar didepak.

Bima Sakti hanya mengatakan penggawa yang datang nantinya itu sudah terdaftar dalam 50 nama pemain untuk Piala AFF 2018.

Sebenarnya, Bima Sakti ingin memanggil 26 nama pemain ke pelatihan tahap akhir timnas Indonesia di Piala AFF 2018.

Baca juga: Saddil Ramdani Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan, Begini Penjelasan Polisi

Namun, untuk memperhatikan perasaan pesepak bola, Bima Sakti memutuskan untuk memanggil 23 pemain saja.

"Kami sudah banyak opsi sebenarnya dan juga awalnya mau memanggil 26 pemain, tetapi saya pikir kami sebagai pemain sepak bola pasti punya perasaan psikologis apabila tidak dibawa ke Piala AFF 2018, jadinya hanya memanggil 23 nama pemain saja," kata Bima Sakti.

Akibat kasus ini, Saddil Ramdani terlihat tidak hadir pada sesi latihan perdana timnas Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Jumat. (Mochamad Hary Prasetya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com