Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fernando Alonso Ungkap Sisi Negatif Jika Terus Bertahan di F1

Kompas.com - 26/10/2018, 22:40 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap McLaren, Fernando Alonso, mengungkapkan sisi negatif jika terus bertahan dalam ajang balap Formula 1 (F1). Diakuinya, bila tetap berada di lingkaran gemerlap F1, dia tak pernah berpikir akan muncul balapan lain yang lebih baik dari F1.

"Ada fakta dan opini yang bertebaran. Saya berhenti bukan karena dipaksa untuk berhenti," ujar Alonso seperti dikutip BolaSport.com dari F1.

Baca Juga: Fernando Alonso Gemas dengan Spekulasi Keputusannya Keluar dari Balap Formula 1?

"Di F1, selalu ada perasaan bahwa F1 adalah yang terbesar di dunia," kata pebalap berkebangsaan Spanyol itu.

"Jika ada seseorang yang keluar maka orang-orang tidak paham apakah dia ingin keluar atau harus keluar karena tidak ada lagi balapan mobil yang sekompetitif ini," lanjutnya.

Menurut Alonso, di luar sana masih ada banyak kompetisi balapan yang seru dan patut untuk dicoba, selain F1.

"Saya mungkin akan memiliki mobil yang kompetitif tahun depan atau McLaren tahun depan akan sangat kompetitif, siapa yang tahu? Namun, saya tidak ingin hal itu meskipun hanya mencoba," kata mantan jagoan Renault dan Ferrari ini.

"Saya ingin berhenti karena saya merasa bisa jadi pebalap yang lebih baik, lebih kompetitif dan karier yang lebih baik di luar Formula 1 karena episode di sini telah berakhir dan telah meraih banyak sukses."

Peraih dua gelar juara dunia F1 ini berpikir, dengan keluar dari F1 maka akan banyak hal baru yang bisa ia raih di luar sana.

"Mungkin masih ada banyak hal di luar F1 yang perlu ditaklukkan," ujar Alonso.

Dalam kesempatan yang sama, Alonso bahkan menjelaskan detail penghargaan yang ia raih selama 17 tahun berkarier pada balapan F1.

Alonso secara resmi akan meninggalkan F1 setelah musim 2018 berakhir. Dia akan melanjutkan kariernya sebagai pebalap di ajang World Endurance Championship (WEC). (Any Hidayati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com