SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman, akan menghadapi bekas klubnya, Persib Bandung.
Pertemuan kedua tim itu menjadi laga emosional bagi pelatih asal Majalengka itu. Sebab, Djanur, sapaan akrab Djajang Nurdjaman, merupakan bagian dari perjalanan sejarah Maung Bandung.
Persebaya dijadwalkan bermain melawan Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 pada Sabtu (15/10/2018) nanti.
Dalam sepak bola, kata Djanur, berpindah klub merupakan sebuah tradisi yang wajar. Oleh karena itu, Djanur punya hasrat besar untuk bisa mengalahkan Persib Bandung.
"Karena saya sudah ada di tim lain (Persebaya), keinginan untuk mengalahkan mantan klub sangat besar," ucap Djanur.
Baca juga: Kalah dari Borneo FC, Djanur Minta Persebaya Segera Bangkit
Tetapi, upaya itu tidak akan mudah. Sebab, di tangan Mario Gomez, Persib Bandung mengalami banyak perubahan, terutama dalam gaya bermain yang lebih mengedepankan kemenangan.
"Mereka ada style bermain yang berbeda sekarang. Saya pikir Persib bermain cukup efektif, tidak terlalu bagus, tidak enak dilihat tapi efektif. Sehingga, ada di puncak (klasemen)," kata Djanur.
Baca juga: Persipura Vs Persib, Mario Gomez Bersyukur Maung Bandung Raih Poin
Meskipun demikian, Djanur sedikit banyak mengetahui kekuatan Persib Bandung karena beberapa pemain pernah ia latih semasa menukangi Maung Bandung. Mereka adalah Eka Ramdani, Atep, Toni Sucipto, Supardi Natshir, Haryono dan lain-lain.
"Saya pikir semua saling tahu, mereka tahu saya, saya tahu mereka," tutur Djanur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.