Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klasemen Perolehan Medali Asian Games 2018, Indonesia Tak Tergeser

Kompas.com - 31/08/2018, 07:07 WIB
Jalu Wisnu Wirajati

Penulis

KOMPAS.com — Posisi Indonesia di peringkat keempat klasemen perolehan medali Asian Games 2018 kian mantap hingga penyelenggaraan hari ke-12, Kamis (30/8/2018). 

Dengan koleksi 30 medali emas, kontingen Indonesia bakal sulit tergeser dari posisi empat besar karena berjarak 11 medali emas dengan kontingen Iran yang berada di posisi kelima. 

Kendati demikian, tren perolehan medali emas Indonesia terhenti pada hari ke-12. Tak ada tambahan medali emas pada Kamis kemarin. 

Baca juga: JEO - Adem Wajah Politik Jokowi-Prabowo di Depan Matras Silat

Namun, sejumlah medali yang diraih pada hari ke-12 pantas dibanggakan. Salah satunya dari nomor lari 4x100 meter putra. 

Fadlin, Lalu Muhammad Zohri, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara berhasil finis di posisi kedua dengan torehan catatan waktu 38,77 detik. Catatan tersebut memecahkan rekor nasional yang mereka torehkan dalam kualifikasi, Rabu (29/8/2018), yakni 39,03 detik.

Indonesia kali terakhir meraih medali perak Asian Games nomor 4x100 meter putra pada tahun 1966 di Bangkok, Thailand. Dengan demikian, Indonesia butuh waktu 52 tahun untuk mengulangi prestasi tersebut. 

Baca juga: Hasil Undian Liga Champions, Juventus Bertemu Musuh Lama

Satu medali lagi dipersembahkan dari nomor kayo/kanak. Riska Andriyani/Nur Meni berhasil finis ketiga dalam nomor C2 500 meter putri. 

Berikut adalah daftar perolehan medali kontingen Indonesia hingga Rabu (29/8/2018):

Medali emas - 30

  • Khoiful Mukhib (downhill)
  • Tiara Andini Prastika (downhill)
  • Eko Yuli Irawan (angkat berat)
  • Defia Rosmaniar (taekwondo)
  • Lindswell Kwok (wushu)
  • Tim putra ketepatan mendarat (paralayang)
  • Jafro Megaranto (paralayang)
  • Aries Susanti Rahayu (panjang tebing) 
  • Tim putra LM8+ (dayung) 
  • Christopher Rungkat/Aldila Sutjiadi (tenis) 
  • Rifki Ardiansyah Arrosyid (karate) 
  • Aqsa Sutan Aswar (jetski) 
  • Puspa Arumsari (pencak silat)
  • Yolla Primadona-Hendy (pencak silat) 
  • Nunu Nugraha, Asep Yuldan Sani, Anggi Faisal (pencak silat) 
  • Aji Bangkit Pamungkas (pencak silat) 
  • Komang Harik Adi Putra (pencak silat) 
  • Iqbal Candra Pratama (pencak silat) 
  • Sarah Tria Monita (pencak silat) 
  • Abdul Malik (pencak silat) 
  • Tim putra Indonesia 2 (panjat tebing)
  • Tim putri Indonesia 1 (panjat tebing) 
  • Jonatan Christie (bulu tangkis) 
  • Marcus F Gideon/Kevin Sanjaya (bulu tangkis) 
  • Sugianto (pencak silat)
  • Ayu Sidan Wilantari dan Ni Made Dwiyanti (pencak silat) 
  • Pramudita Yuristya, Lutfi Nurhasanah, Gina Tri Lestari (pencak silat) 
  • Pipiet Kamelia (pencak silat) 
  • Hanifan Yudani (pencak silat) 
  • Wewey Wita (pencak silat)

Baca juga: Atlet Soft Tenis Puas Capai Target Pribadi

Medali perak - 23

  • Sri Wahyuni Agustiani (angkat besi)
  • Edgar Xavier Marvelo (wushu)
  • Tim putri ketepatan mendarat (paralayang)
  • Tim putra (bulu tangkis)
  • Tim Putra LM4 (dayung)
  • Puji Lestari (panjat dinding) 
  • Tim putra quadruple scull (dayung) 
  • Aero Sutan Aswar (jetski) 
  • Rifda Irfanaluthfi (senam)
  • I Gusti Bagus Saputra (BMX) 
  • Tim perahu naga putri (dayung) 
  • M Sejahtera Dwi Putra (menembak) 
  • Emilia Nova (atletik) 
  • Tim TBR 1.000 meter (kano/kayak) 
  • Tim putra Indonesia 1 (panjat tebing) 
  • FajarAlfian/Rian Ardianto (bulu tangkis) 
  • Tim Indonesia 1 (voli pantai) 
  • Regu putra (sepak takraw) 
  • Diananda Choirunisa (panahan) 
  • Jason Dennis Lijnzaat (skateboard) 
  • Elbert Sie (soft tenis) 
  • Sanggoe Darma Tanjung (skateboard)

Baca juga: Atlet Skateboard Persembahkan Medali untuk Ibunda, Sang Ayah Bangga

Medali perunggu - 37

  • Nining Porwaningsih (downhill)   
  • Surahmat (angkat besi)
  • Achmad Hulaefi (wushu)
  • Tim putri (bulu tangkis)
  • Tim putra (sepak takraw)
  • Yusuf Widianto (wushu)
  • Puja Riyaya (wushu)
  • Julianti & Rokayah (dayung)
  • Rika Wijayanti (paralayang) 
  • Aspar Jaelolo (panjat tebing) 
  • Tim putri Women's Four (dayung) 
  • Agus Prayoko (senam) 
  • Aqsa Sutan Aswar (jetski)
  • Ganda putra (sepak takraw)  
  • Wiji Lestari (BMX) 
  • Ahmad Zigi Zaresta Yuda (karate) 
  • Cokorda Istri Agung Sastya Rani (karate) 
  • Amri Rusdana (pencak silat)  
  • Tim putra TBR 500 meter (kano) 
  • Jintar Simanjuntak (karate)
  • Tim mixed (bridge)
  • Tim supermixed (bridge)
  • Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (bulu tangkis) 
  • Greysia Polii/Apriyani Rahayu (bulu tangkis) 
  • Sapwaturrahman (atletik) 
  • Dita Juliana/Putu Dini (voli pantai)
  • Anthony Sinisuka Ginting (bulu tangkis) 
  • Tim Indonesia 2 (voli pantai) 
  • Riau Ega (panahan) 
  • Pevi Permana (skateboard) 
  • Prima Simpatiaji (soft tenis) 
  • Dwi Rahayu Pitri (soft tenis)
  • Bunga Nyimas (skateboard) 
  • Khasani Najmu Shifa (kurash) 
  • Tim cross country putri (paralayang) 
  • Tim cross country putra (paralayang)  
  • Riska Andriyani/Nur Meni (kano/kayak) 

Baca juga: JEO - Adem Wajah Politik Jokowi-Prabowo di Depan Matras Silat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com