KOMPAS.com - Pemain Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri, membeberkan perbedaan antara latihan di Indonesia dengan Polandia.
Menurut Egy, selama berada di Polandia, dirinya merasa intensitas latihan fisiknya lebih tinggi dari Indonesia.
"Saya sudah berlatih di Indonesia sebelumnya dan di sana tak banyak melakukan aktivitas fisik," kata Egy kepada Sportowe Fakty sebagaimana dilansir BolaSport.com.
"Terima kasih untuk ini, sekarang saya harus bekerja keras supaya bisa tampil di Ekstraklasa," ujar Egy menambahkan.
Baca Juga: Rekan Setim Andik Vermansah Terang-terangan Bersedia Dinaturalisasi
Egy kini tengah berjuang untuk menembus skuad utama Lechia Gdansk. Pelatih Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec, masih menempatkan Egy di tim b atau tim kedua.
Melihat hal tersebut, banyak kalangan menilai Egy belum layak untuk tampil di Eropa. Egy dianggap tidak memiliki postur yang cukup untuk bersaing di Liga Polandia yang punya rata-rata tinggi 180 cm.
Sebagai informasi, Egy memiliki tinggi sekitar 165 cm. Melihat dirinya kalah postur, Egy kini mengaku fokus untuk meningkatkan kekuatan ototnya.
"Pemain di Polandia 20-30 cm lebih tinggi dari saya, tetapi saya harus beradaptasi dengan sepak bola Eropa," kata Egy.
Baca juga: PayTren Diisukan Jadi Sponsor Utama Lechia Gdansk, Ini Pernyataan Ustadz Yusuf Mansur
"Saya sekarang ingin menambah pengalaman dan meningkatkan massa otot saya. Saya tidak takut melawan pemain yang lebih tinggi," kata pemain jebolan SKO Ragunan itu.
Meskipun hanya bermain di tim kedua, Egy selalu menunjukkan kemampuan terbaiknya. Dalam dua laga di divisi empat Liga Polandia, Egy berhasil mencetak tiga gol. (Bagaskara Setyana Adhie Perkasa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.