Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cristiano Ronaldo dan Pemilik Nomor Punggung 7 di Juventus Sebelumnya

Kompas.com - 11/07/2018, 08:51 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

TURIN, KOMPAS.com — Sejak tahun 1996, ada enam pemain Juventus yang mengenakan nomor punggung tujuh. Namun, hanya ada beberapa pemain yang bisa dikatakan sukses ketika mengenakan nomor yang identik dengan pemain sayap itu.

Pada musim depan, pemilik lima gelar Ballon d'Or, Cristiano Ronaldo, dipastikan akan menggunakan nomor punggung tujuh pada seragam hitam-putih khas Juventus.

Hal ini dipastikan setelah situs web resmi Juventus menyambut kedatangan Ronaldo dari Real Madrid dengan tulisan "Cris7iano".

Baca juga: 5 Pemain Termahal di Liga Italia, Ronaldo Langsung Nomor 1

Nomor tujuh memang identik dengan Ronaldo selama karier sepak bolanya. Bahkan, dirinya sudah mendapatkan label CR7 ketika bermain di Manchester United.

Sempat menggunakan nomor 9 di Real Madrid, Ronaldo kembali ke angka 7 pada tahun 2011 setelah Raul Gonzalez hengkang.

Namun, apakah Ronaldo akan kembali bertuah menggunakan nomor tujuh di Juventus?

Menurut catatan sejarah, angka tujuh pernah dipakai oleh sederet legenda Juve, seperti Paolo Di Canio, Antonio Conte, dan Didier Deschamps.

Hanya, mereka bukan pemilik reguler karena Liga Italia baru menerapkan peraturan bisa memilih nomor dan nama punggung pada musim 1995-1996. (Beri Bagja)

Baca juga: AS Roma Langsung Sindir Cristiano Ronaldo Usai Gabung Juventus

Berikut adalah enam pemain Juventus yang menggunakan nomor tujuh sebelum nantinya dipakai Ronaldo:

Dua pemain dengan nomor 7 di timnya masing-masing, Angelo Di Livio (Juventus) dan Raul Gonzalez (Real Madrid) pada sebuah pertandingan Liga Champions. AFP/JACQUES DEMARTHON Dua pemain dengan nomor 7 di timnya masing-masing, Angelo Di Livio (Juventus) dan Raul Gonzalez (Real Madrid) pada sebuah pertandingan Liga Champions.

1. Angelo Di Livio (1995-1999)

Winger legendaris Italia ini membela Juventus dalam enam musim dengan catatan penampilan total 269 laga dan sumbangan 6 gol. Di Livio tergolong sukses karena selalu tampil lebih dari 36 partai per musim dengan koleksi 9 trofi selama berseragam Bianconeri.

Gianluca Pessotto (kanan) saat membela timnas Italia pada pertandingan melawan Rusia pada November 1997. AFP/GABRIEL BOUYS Gianluca Pessotto (kanan) saat membela timnas Italia pada pertandingan melawan Rusia pada November 1997.

2. Gianluca Pessotto (1999-2006)

Total, mantan bek kiri cekatan ini mengemas 366 penampilan dengan torehan 3 gol. Dia juga legenda di Juventus dengan membantu klub meraih 12 gelar.

Juventus Hasan Salihamidzic celebrates scoring against Catania during their Serie A football match on December 20, 2009 at Olympic Stadium  in Turin. AFP PHOTO / GIORGIO PEROTTINO / AFP PHOTO / GIORGIO PEROTTINOGIORGIO PEROTTINO Juventus Hasan Salihamidzic celebrates scoring against Catania during their Serie A football match on December 20, 2009 at Olympic Stadium in Turin. AFP PHOTO / GIORGIO PEROTTINO / AFP PHOTO / GIORGIO PEROTTINO

3. Hasan Salihamidzic (2007-2011)

Pria asal Bosnia-Herzegovina ini memperkuat Juve saat klub dalam masa transisi setelah terdegradasi karena kasus calciopoli. Eks pemain serba bisa itu meninggalkan Juve pada musim panas 2011 dengan catatan 73 partai dan 8 gol, tanpa trofi apa pun.

Simone Pepe saat berkostum Juventus pada laga melawan mantan timnya, Udinese, pada November 2011. AFP/ANTEPRIMA Simone Pepe saat berkostum Juventus pada laga melawan mantan timnya, Udinese, pada November 2011.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com