Perbedaan Perlakuan Timnas U-19 Era Evan Dimas dan Egy Maulana Vikri

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, mengungkapkan perbedaan perlakuan untuk timnas U-19 era Evan Dimas Darmono dengan era Egy Maulana Vikri.

Perbedaan tersebut, menurut Indra, terletak pada pemberian materi latihan.

"Perlu diketahui, untuk uji coba di sela training camp (TC) ini, kami berbeda dengan era timnas U-19 pada 2013," ujar Indra saat ditanya awak media termasuk Bolasport.com.

"Kalau dulu (timnas U-19 edisi 2013), kami melakukan uji coba dengan tim-tim yang seusia. Sekarang, kami mencoba melakukan uji coba dengan para pemain senior," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Calon Lawan Indonesia pada Piala Asia U-19 Babak Belur di Toulon Tournament 2018

Pada sela TC kali ini, timnas U-19 memang melakukan uji coba dengan dua tim senior yang berkompetisi di Liga 2 yaitu Persis Solo dan PSS Sleman. Indra mengaku ingin anak asuhnya banyak belajar dari para senior.

"Kami melakukan ini untuk mengasah permainan tim karena besok pada Piala Asia melawan tim-tim asal timur tengah," kata Indra pada saat sesi jumpa pers setelah uji coba timnas U-19 kontra PSS di Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, Sabtu (2/6/2018).

Pada uji coba pertama kontra Persis, anak asuh Indra kalah 0-3 di Stadion Manahan, Solo, Senin (28/5/2018).

Kemudian pada uji coba terbaru yang sekaligus menjadi penutup sesi training camp selama bulan Ramadhan di Yogyakarta, mereka kembali kalah. PSS mengungguli skuad Garuda Nusantara dua gol tanpa balas. (Nungki Nugroho)

 

Bukan Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi, Philippe Coutinho menilai Mohamed Salah dan Neymar yang akan bersinar di Piala Dunia 2018. . Bagaimana pendapat kalian? . #philippecoutinho #cristianoronaldo #lionelmessi #mohamedsalah #neymar #pialadunia #pialadunia2018 #worldcup #worldcup2018

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Jun 3, 2018 at 3:03am PDT